Perusahaan semi-konduktor AMD nampaknya sedang mengalami beberapa bulan yang sulit. Permasalahan ini tidak datang dari dalam perusahaan, tetapi dari tangan orang yang tak bertanggung jawab.
Perancang chip yang bermarkas di California ini mengungkapkan bahwa seorang hacker telah mencuri file uji coba untuk "subset" dari perangkat keras kartu grafis saat ini dan yang akan datang. Beberapa code telah diposting online sebelum mereka di-take down oleh AMD.
Sementara AMD tidak menyebutkan detail pencurian, pelaku yang mengklaim diri sebagai pencuri mengatakan kepada laman TorrentFreak bahwa materi yang ia ambil termasuk kode sumber untuk Navi 10 (antara seri Radeon RX 5700), Navi 21 masa depan dan GPU Arden dalam Xbox Series X.
Peretas juga menambahkan bahwa dia menginginkan $ 100 juta untuk source code dan mengancam akan "membocorkan segalanya" jika tidak dipenuhi. Dia mengatakan menemukan data file GPU tersebut di "komputer yang diretas" pada bulan November, meskipun AMD mengatakan bahwa pihaknya belum pernah dihubungi hacker hingga bulan Desember.
AMD tampaknya tidak tunduk pada tekanan. Mereka percaya kode yang dicuri itu "bukan 'yang inti' dari kompetitor atau keamanan" produk-produknya, dan mengatakan bahwa ada "penyelidikan kriminal yang sedang berlangsung."
Ini seharusnya tidak mempengaruhi peluncuran Xbox Series X atau produk lainnya. Meski begitu, kebocoran untuk file sensitif masih merupakan masalah besar. Disinyalir akan ada masalah signifikan dalam keamanan.