Kasus narkoba Ririn Ekawati masih menjadi bahan pemberitaan media. ITY asisten Ririn masih ngotot kalau Ririn mengkonsumsi narkoba jenis Happy Five. ITY mengaku juga memberikan Happy Five kepada Ririn.
Tapi kenyataannya, hasil pemeriksaan urine Ririn negatif narkotika
"Mungkin karena dia menggunakannya beberapa hari sebelumnya, sehingga dalam pemeriksaan awal melalui tes urin, itu tidak ada kandungan obat yang terkait barang bukti tersebut," kata ITY.
Atas dugaan tersebut Ririn tetap menjalani pemeriksaan kepolisian. Ririn Ekawati pun langsung dibawa ke BNN Lido untuk menjalani tes darah dan rambut.
Apa sih Happy Five itu?
Happy five adalah sebutan untuk Nimetazepam, psikotropika golongan IV. Efek ketergantungannya cenderung sedikit lebih ringan daripada narkotika jenis lain. Asal obat ini dari Negeri Sakura.
Nimetazepam bersifat hipnotic dan sedative. Hipnotik bisa bikin efek tertidur, kalau sedative mempunyai efek membuat tubuh tenang. Karena kepekaan tubuh berkurang, tapi juga bisa bikin depresi ringan.
Sama aja gengs kalau konsumsi kayak gitu. Seneng atau nyamannya cuma sementara doank. Kalau udah ketagihan efeknya insomnia, mual, dan muntah, denyut nadi cepat dan keringat berlebihan, gemetar dan kram perut, serta gangguan syaraf.
Sedangkan efek jangka panjangnya bisa bikin hilang kesadaran, gangguan penglihatan, gangguan pikiran, gangguan bicara, lupa, dan susah berkonsentrasi. Selain itu, juga bisa merusak hati dan ginjal.
Jangan pakai deh gengs pokoknya.