Garin Nugroho Sutradarai Film Musikal “Siapa Dia”, Ungkap Alasan Tayang di Bulan Agustus

Garin Nugroho Sutradarai Film Musikal “Siapa Dia”, Ungkap Alasan Tayang di Bulan Agustus

Film ‘Siapa Dia” adalah karya terbaru Garin Nugroho. Sutradara terkenal di perfiman Indonesia mengajak para aktor, aktris, dan penyanyi muncul dalam film bergenre musikal ini. Mereka adalah Nicholas Saputra, Monita Tahalea, Dira Sugandi, Amanda Rawles, Widi Mulia, Ariel Tatum, Gisella Anastasia, Morgan Oey, Sita Nursanti, Happy Salma, Joanna Alexandra, Cindy Nirmala, Bima Zeno, Angkasa Thulo, Thia Ryna, Beyon Destiano, hingga Gerardo Tanor.

Film “Siapa Dia” sudah merilis trailernya pada Selasa (29/7/2025) lalu. Film yang diproduseri Faizal Lubis akan tayang pada 28 Agustus 2025. Ternyata penayangan film ini ada kaitannya dengan momen HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Dalam rilis yang diterima Paragram, Garin jelaskan alasan film karyanya tayang pada bulan Agustus.

 “Keputusan saya dan Faizal memilih untuk tayang dibulan kemerdekaan adalah pilihan yang tepat karena sebagai bentuk penghormatan terhadap bagaimana film pernah menjadi bagian dari perjuangan, menyuarakan semangat merdeka lewat cara yang paling personal yakni lewat cerita,” ujar Garin.

“Siapa Dia” sebagai film musikal yang berakar pada kekayaan budaya Indonesia. Dirilis di bulan Kemerdekaan, “Siapa Dia” ingin menegaskan kembali betapa besar peran film dalam sejarah bangsa. Namun kali ini, kisah itu dikemas dalam bentuk film musikal yang segar, melalui sudut pandang seorang pemuda yang tengah dilanda kegalauan.

Film ini akan menghadirkan kisah-kisah cinta dari tokoh layar, berlatar sejarah sinema dan budaya pop Indonesia, yang dihiasi oleh lagu-lagu yang menjadi tonggak penting dalam perjalanan musik tanah air.

Salah satu adegan di film Siapa Dia karya Garin Nugroho (Dok.Foto Istimewa)

Menurut Garin film “Siapa Dia” sebagai bentuk perayaan atas perjalanan panjang sinema dan budaya pop Indonesia. Film ini menjadi apresiasi terhadap sejarah film nasional dan budaya pop yang terus berkembang, mulai dari era kolonial saat sinema Indonesia pertama kali tumbuh, hingga berbagai rentetan peristiwa yang membentuk wajah perfilman dan budaya pop hari ini.

“Film ini saya buat sebagai surat cinta untuk sejarah perfilman Indonesia. Di sini, kita akan melihat bagaimana sejarah sinema dan budaya pop Indonesia dikemas dalam format film musikal dihiasi lagu-lagu penuh sejarah. Hadirnya film ini menjadi bentuk apresiasi atas perjalanan panjang sinema Indonesia dari era kolonial hingga hari ini,” jelas Garin.

Meski kental dengan unsur sejarah, film “Siapa Dia”dikemas dengan gaya kekinian dalam format musikal sebuah genre yang masih jarang dieksplorasi di perfilman Indonesia. Sebagai produser eksekutif, Faizal Lubis menegaskan pentingnya keberanian untuk bermain di luar pakem, dan tidak sekadar mengikuti tren yang ada.

“Sudah seharusnya kita berani bermain di luar pakem, mencoba hal-hal yang belum umum di perfilman kita, termasuk menghadirkan musikal sebagai medium bercerita yang segar dan emosional. Film Siapa Dia ini meski terlihat kental dengan cerita sejarah, tetapi vibes-nya tetap kekinian,” pungkas Faizal.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"