Dewi Perssik Pernah Jadi Korban KDRT Mantan Suami: Saipul Jamil, Aldi Taher, atau Angga Wijaya?

Dewi Perssik Pernah Jadi Korban KDRT Mantan Suami: Saipul Jamil, Aldi Taher, atau Angga Wijaya?

Dewi Perssik pernah menjadi korban KDRT. Hal itu diungkapnya dalam channel YouTube DEWI PERSSIK beberapa waktu lalu. Wanita yang akrab disapa Depe ini mengatakan bahwa salah satu dari tiga mantan suaminya diduga melakukan KDRT kepadanya saat masih menjalani rumah tangga.

Pedangdut asal Jawa Timur ini diketahui pernah menikah tiga kali. Depe pertama kali menikah dengan Saipul Jamil. Kemudian mereka bercerai dan Depe menikah untuk yang kedua kalinya dengan Aldi Taher. Pernikahan Depe dengan Aldi menikah secara siri dan berujung dengan perpisahan.

Sementara itu pada pernikahan ketiga, Depe menikahi Angga Wijaya yang dikenal sebagai manajernya. Pernikahan Depe dan Angga bertahan selama 5 tahun. Pada tahun 2022, Angga melayangkan talak cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

Dewi Perssik Pernah Jadi Korban KDRT Mantan Suami (YouTube DEWI PERSSIK)

 “Saya cerai tiga kali, satu suami saya hombreng (homoseksual-red), lalu saya alami KDRT, ada suami yang melakukan perselingkuhan. Apa kalau saya menerima hal itu saya tidak cerai?,” tanya Depe. Menurut Depe dia tidak masalah nikah tiga kali dan bercerai karena dia ingin bahagia menjalani kehidupan berumah tangga.

“Saya nggak selingkuh, saya nggak macam-macam, kalau saya setia dengan suami,” kata Depe. Jika benar ia pernah menjadi korban KDRT dari salah satu mantan suaminya, maka wajar jika Depe mendukung keputusan Lesti Kejora melaporkan Rizky Billar atas dugaan KDRT.

Namun ketika Lesti mencabut laporan dan membuka pintu damai dengan Billar, Depe menjadi satu dari sekian banyak orang yang kecewa dengan Lesti. Kekecewaan Depe menurutnya adalah hal wajar. Namun banyak membuat oknum fans Lesti dan Billar atau Leslar Lovers menyerang balik Depe dan melontarkan komentar negatif.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"