Cai Xukun Akhirnya Buka Suara Soal Tuduhan Hamili Wanita Sampai Paksa Aborsi, Akui Menyesal

Cai Xukun Akhirnya Buka Suara Soal Tuduhan Hamili Wanita Sampai Paksa Aborsi, Akui Menyesal

Sempat bungkam, Cai Xukun akhirnya angkat bicara soal kontroversi menghamili wanita berinisial C dan tuduhan memaksanya untuk melakukan aborsi. Sebelumnya, Cai Xukun sempat tersandung rumor menghamili wanita yang ditemuinya di tempat karaoke.

Tidak hanya satu wanita, penyanyi yang pernah jadi juri Youth With You 2020 tersebut juga diisukan menghamili 3 wanita sebelumnya. Bahkan parahnya, Cai Xukun juga dituduh ingin menelantarkan anaknya dengan mendesak wanita itu untuk aborsi.

Terkait hal ini, Cai Xukun pun merilis pernyataan resminya dengan tulisan panjang. Melalui media sosialnya pada 3 Juli 2023, Xukun awalnya meminta maaf karena sudah menyita waktu publik dengan banyaknya informasi yang beredar tentang dirinya.

"Halo semuanya, ini Cai Xukun. Baru-baru ini, banyak informasi tentang saya yang tersebar di media sosial dan saya ingin meminta maaf karena telah menyita waktu kalian," tulis Cai Xukun mengawali pernyataan resminya dilansir dari KBIZoom.

Sosok Wanita 'C' Yang Diduga Dihamili Cai Xukun (Berbagai Sumber)

Lebih lanjut, Cai Xukun menjelaskan awal mula hubungannya dengan 'C'. Xukun menegaskan kalau permasalahan itu sudah selesai. Namun dia merasa harus memberi penjelasan. Cai Xukun juga menerangkan hubungannya dengan C atas dasar suka sama suka.

"2 tahun yang lalu, saya terlibat dengan C saat masih lajang. Kami telah menyelesaikan masalah pribadi kami sejak 2021 dan sejak saat itu tidak ada lagi memiliki masalah antara kita satu sama lain," terang Cai Xukun. 

"Namun demikian, saya harus mengklarifikasi hal-hal ini dengan semua orang dan juga dengan media. Hubungan antara saya dengan C adalah suka sama suka di kedua sisi," lanjut penyanyi kelahiran 1998 itu.

Selain itu, Cai Xukun juga membantah adanya tindakan pemaksaan apapun, apalagi memaksa aborsi. Xukun menegaskan tidak ada hal ilegal yang dilakukan. Penyanyi 24 tahun ini pun berharap media berhenti menyebarkan rumor tersebut.

"Dan klaim seperti 'aborsi paksa' dan pasangan saya sebagai 'anak di bawah umur' sama sekali tidak berdasar. Tidak ada yang ilegal tentang kami, jadi saya harap media berhenti menyebarkan dan mempercayai rumor semacam itu," sambung Cai Xukun.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"