Akhirnya Jerinx Memutuskan Vaksin Covid-19? Begini 5 Faktanya

Akhirnya Jerinx Memutuskan Vaksin Covid-19? Begini 5 Faktanya
Jerinx akhirnya memutuskan untuk melakukan vaksinasi Covid-19 di Polda Metro Jaya (via kumparan)

Jerinx juga sempat membicarakan soal vaksin corona dalam unggahan di akun Instagram miliknya. “Tolong dicatat, ya, saya sejak awal tidak pernah bilang diri saya anti vaksin sama sekali, bisa kroscek di internet,” tulis Jerinx.

Jerinx sendiri mengatakan kalo ia tak mau buru-buru vaksin karena memiliki beberapa penyakit bawaan. Ia pun yakin untuk melakukan vaksinasi setelah bertemu dokter atau virolog yang bisa meyakinkannya.

“Kenapa baru mau divaksin? Yak arena saya menemukan dokter/virolog yang mampu yakinkan jika Sinovac tidak akan timbulkan efek negatif pada tubuh saya dengan riwayat yang saya miliki. Nama FB virolog/dokter tersebut Pakdhe Indro,” tulis Jerinx

# Bersumpah Tidak Di-endorse

Jerinx akhirnya memutuskan untuk melakukan vaksinasi Covid-19 di Polda Metro Jaya (via kumparan)

Selain itu, dirinya juga mengatakan bahwa ia tak pernah melarang orang untuk vaksin. Namun, ia menyarankan jika orang yang ingin divaksin sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter jika memiliki penyakit tertentu.

“Tubuh Anda, ya hak Anda. Enggak semua dokter akan memaksa pasiennya untuk divaksin kok,” tulis Jerinx.

Dalam unggahannya, Jerinx mengungkapkan bahwa dirinya bukanlah seorang duta vaksin. “Saya bersumpah saya enggak di-endorse. Saya berani bersumpah,” tulisnya.

# Jerinx Percaya COVID-19 Ada

Sudah divaksin corona di Polda Metro Jaya, Jerinx sempat menyatakan bahwa dirinya percaya COVID-19. Hal itu ia sampaikan dalam unggahan di akun Instagramnya.

“Saya pertegas sekali lagi, saya percaya COVID-19 itu ada,” tulis Jerinx, Minggu (15/8).

Jerinx mengatakan anggota keluarganya, rekan kerja, dan teman-temannya pernah terjangkit virus corona. “Syukurnya masih bisa diselamatkan,” tulisnya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"