Arti Lirik Lagu Wani Gelute - Denny Caknan Yang Trending, Bercerita Soal Perebut Wanita Orang

Inilah lirik lagu Wani Gelute dari Denny Caknan. Lagu berbahasa Jawa yang dirilis pada 10 Juni 2023 itu, langsung menduduki trending di YouTube Music. Dalam waktu enam hari, video klip lagu Wani Gelute sudah ditonton sampai 1,9 juta kali.

Dalam bahasa Indonesia, Wani Gelute memiliki arti berani bertengkar. Lagu yang menyajikan musik koplo ini menceritakan soal pewanor alias perebut wanita orang. Kata ini terbilang baru karena biasanya kita hanya mendengar istilah pelakor atau perebut laki orang.

Adapun lagu ini mengarah pada sudut pandang seorang pria yang rela melawan orang yang berusaha untuk merebut kekasihnya. Seperti apa lagunya? Berikut lirik lagu Wani Gelute dari Denny Caknan lengkap terjemahan bahasa Indonesia!

Arti dan Lirik Lagu Wani Gelute - Denny Caknan

Dia bidadari yang harus ku jaga hingga akhir nafasku

Simpenen bondo dunyomu

(Simpan saja harta duniamu)

Ra perlu

(Tak perlu)

Bondo dunyo duk ukurane

(Harta dunia bukan ukurannya)

Yen mung kanggo ngerah atine

(Jika hanya untuk memikat hatinya)

Duet kentalan sing mbok duweni

(Tumpukan uang yang kau punya)

Ra iso nggo nikung ati

(Tak akan bisa untuk menikung hati)

Helleh yen mung kowe tak pur siji

(Halah kalau hanya kamu aku voor satu)

Mlayuo banter tetep tak tututi

(Lari kencang pun tetap aku kejar)

Soal bondo kowe oleh menang

(Soal harta kamu menang)

Soal tresno aku sing disayang

(Soal cinta aku yang disayang)

Pasangen kuda - kudamu

(Pasang kuda-kudamu)

Tokno kabeh kanuraganmu

(Keluarkan semua kekuatanmu)

Aku ora bakal mlayu

(Aku tak akan lari)

Wani gelute

(Berani bertengkar)

Yen kudu pisah ro dek e

(Jika harus pisah dengannya)

Ngemong ku wis suwi

(Sudah lama aku menemaninya)

Ngrumat nganti nibo nangi

(Menjaganya hingga jatuh bangun)

Wani gelute

(Berani bertengkar)

Bakal tak jogo selawase

(Akan aku jaga selamanya)

Saking gedene tresnoku

(Terlalu besar cintaku)

Macem macem aku musuhmu

(Macam-macam, aku musuhmu)

Bondo dunyo duk ukurane

(Harta dunia bukan ukurannya)

Yen mung kanggo ngerah atine

(Jika hanya untuk memikat hatinya)

Duet kentalan sing mbok duweni

(Tumpukan uang yang kau punya)

Ra iso nggo nikung ati

(Tak akan bisa untuk menikung hati)