Eric Nam akhirnya angkat bicara terkait keputusannya untuk membatallkan konser di Malaysia. Sebelumnya, Eric direncankan berkunjung ke Kuala Lumpur, Malaysia dalam tur konser bertajuk House On A Hill di Asia pada 20 Februari mendatang.
Namun secara tiba-tiba, Eric Nam ketahuan menghapus jadwal konsernya di Kuala Lumpur dari situs resminya. Sontak saja, hal ini membuat publik bertanya-tanya. Mereka pun menduga hal ini terkait kritikan yang diterima Eric Nam usai dianggap mendukung Israel.
Masalah ini sendiri bermula setelah solois 34 tahun itu ketahuan menyukai postingan di Instagram yang menyatakan bersikap netral atas kriris Israel-Palestina yang sedang berlangsung. Karena ini, Eric lantas dituduh memberi dukungan pada Israel dibanding Palestina.
Sampai akhirnya, Eric Nam merilis pernyataan melalui akun Twitter pribadinya pada Senin, 30 Oktober 2023. Eric meluruskan terkait aktivitasnya di Instagram yang menyukai post Zionis atau pendukung Israel. Dia memastikan post yang dia like beda dari tuduhan.
"Hai semuanya - setelah peristiwa mengerikan pada tanggal 7 Oktober, aku menyukai post yang aku yakini mengekspresikan posisi untuk anti-kekerasan, anti-kebencian dan melawan intorelansi," ungkap Eric Nam membuka tulisan panjangnya.
Eric justru menyebut dirinya sebagai sosok yang selalu mendukung perdamaian. "Like-ku untuk post itu adalah reaksiku ketika menyadari berita yang menghancurkan, sebagai seseorang yang selalu pro-kemanusiaan, pro-kedamaian dan untuk cinta serta kesetaraan bagi semuanya," imbuhnya.
Lebih lanjut, Eric Nam menerangkan kalau dirinya mendapat ancaman seiring dengan jadwal konsernya di Malaysia. Akhirnya, dengan berat hati penyanyi berkebangsaan Amerika ini memilih untuk membatalkan konsernya di Negeri Jiran tersebut.