Viral Ada Tren Botox Bibir, Dokter Ungkap Apa Saja Resikonya

Viral Ada Tren Botox Bibir, Dokter Ungkap Apa Saja Resikonya

Botox bibir, yang kini semakin populer, mulai menggantikan penggunaan filler bibir. Prosedur ini, yang dikenal dengan nama 'lip flip', diklaim dapat membuat bibir terlihat lebih penuh dan menawan. Namun, para ahli kecantikan mengingatkan bahwa meskipun ada manfaatnya, Botox bibir juga memiliki risiko yang perlu dipertimbangkan.

Prosedur "lip flip" ini melibatkan suntikan Botox dalam jumlah kecil pada sudut mulut dan tepi bibir. Menurut Cleveland Clinic, Botox bekerja dengan cara merelaksasi otot di area tersebut, sehingga bibir atas sedikit terangkat ke atas, memberikan efek bibir yang lebih penuh tanpa perlu menggunakan filler. Selain memperindah bentuk bibir, teknik ini juga membantu menyamarkan gusi yang terlalu tampak saat seseorang tersenyum.

Dr. Shereene Idriss, seorang dermatolog dari New York, berbagi pengalaman pribadinya mengenai efek samping Botox bibir melalui sebuah video di TikTok. Ia mengungkapkan bahwa meskipun prosedur ini memberikan hasil yang diinginkan secara estetika, ada beberapa efek samping yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Ilustrasi filler bibir (via alodokter)

Ia mengatakan bahwa usau menjalani prosedur lip flip, ia mengalami kesulitan melakukan hal-hal sederhana seperti meniup lilin ulang tahun putrinya atau bahkan minum dengan sedotan.

"Botox membutuhkan waktu sekitar 10 hingga 14 hari untuk memberikan hasil maksimal, dan ketika efeknya mencapai puncaknya dalam dua hingga empat minggu, pergerakan bibir atas menjadi sangat terbatas," jelasnya.

Pengguna TikTok lain, Pamela dari Dublin, juga membagikan pengalamannya pada tahun 2022 mengenai prosedur ini. Ia menyebutkan bahwa efek dari lip flip adalah hal yang paling mengganggu. Pamela mengungkapkan bahwa ia kesulitan mengucapkan kata-kata tertentu.

"Ini adalah hari kelima setelah lip flip, dan itu sangat menyebalkan. Saya bisa melihat sedikit perbedaan, tetapi hanya di bagian tengah bibir saya, dan tidak banyak di bagian samping. Rasanya sangat mengganggu saat saya berbicara dan mengucapkan kata seperti 'bobby'," kata Pamela.

Pamela juga menyebutkan beberapa hal lain yang menjadi masalah setelah prosedur tersebut, seperti kesulitan dalam merapikan lipstik atau minum dan menahan air di mulut.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"