Untuk kamu yang suka asem, mungkin sudah gak asing dengan bahan masakan atau minuman yang satu ini, asem Jawa. Asem Jawa atau Tamarind paling umum digunakan untuk bahan memasak sayur asem atau dibikin minuman gula asem.
Namun siapa sangka, ternyata asem Jawa ternyata juga sering digunakan untuk bahan pengobatan tradisional dan terapi. Kandungan nutrisi pada daging buah asam Jawa memang diketahui bisa meningkatkan kesehatan.
Manfaat asam Jawa untuk diet juga ternyata cukup populer loh! Tak hanya bisa meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga hati, dan mencegah penyakit jantung, asem Jawa juga dipercaya bisa mengurangi berat badan jika dikonsumsi secara rutin.
# Kandungan Asam Jawa Bisa Memperlambat Produksi Lemak
Pohon asam Jawa (suara.com)
Sebuah studi di tahun 2011 yang diterbitkan ‘Journal of Pharmacology and Pharmacotherapeutic’ pernah meneliti efek ekstrak Tamarindus Indica pada berat badan tikus yang sedang diet karena obesitas.
Dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa ekstrak asam Jawa bisa membantu meningkatkan penurunan berat badan tikus itu secara signifikan.
Sementara itu, pada tahun 2012, dalam sebuah ‘Journal of Natural Medicine’ dijelaskan bahwa beberapa dosis ekstrak asam Jawa memang bisa mengurangi lemak pada tikus. Namun, efek tersebut belum tentu bisa terjadi juga pada manusia.
Faktanya, zat asam hidroksitikit atau HCA pada asam Jawa merupakan zat yang bisa berpengaruh menurunkan berat badan. Universitas of Maryland medical Center juga telah menyatakan bahwa HCA dalam tamarindus indica dapat menghambat penyimpanan lemak tubuh
Meski begitu, efek penurunan berat badan yang diberikan asam Jawa sebenarnya tak terlalu besar. Hanya saja, tubuh yang mengkonsumsi asam Jawa nantinya bisa menekan nafsu makan karena kadar neurotransmitter serotonin dalam tubuh meningkat.
Pencernaan juga bisa bekerja optimal karena kandungan HCA tadi, sehingga metabolisme tubuh pun bisa bekerja maksimal.