Benjolan di Ketiak, Bisa Jadi Tanda Penyakit Berbahaya

Benjolan di Ketiak, Bisa Jadi Tanda Penyakit Berbahaya

Ketika meraba ketiak dan menemukan ada benjolan mungkin kamu langsung panik dan bertaya-bertanya apa yang terjadi. Penyebab benjolan di ketiak memang sangat bervariasi. Bisa jadi hanya infeksi ringan, tapi bisa juga merupakan gejala penyakit serius seperti kanker.

Kenapa sih bisa muncul benjolan di ketiak?

Kelenjar getah bening di ketiak (buoyhealth.com)

Tubuh punya beberapa kelenjar getah bening, salah satunya ada di ketiak. Benjolan di ketiak bisa muncul karena terjadi pembesaran pada kelenjar getah bening tersebut. Kelenjar getah bening merupakan kelenjar yang berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh.

Tidak hanya di ketiak, ketika tubuh harus melawan virus dan bakteri bisa juga muncul benjolan di beberapa bagian tubuh lain.

Ketika terjadi pembengkakan bisa jadi tubuh sedang terserang bakteri atau virus penyebab penyakit. Benjolan di ketiak tersebut bisa hilang dengan sendirinya, jika penyebab penyakitnya sudah bisa diatasi oleh tubuh.

Kelenjar getah bening melawan virus dan bakteri (vice.com)

Tapi, jika terus membesar dan terasa sakit bisa jadi tanda penyakit serius.

Berikut ini beberapa penyebab munculnya benjolan di ketiak:

Lipoma, di mana terjadi pertumbuhan jaringan lemak yang tidak berbahaya

Fibroadenoma, merupakan pertumbuhan jaringan ikat fibrosa bukan kanker Infeksi bakteri atau virus

Reaksi alergi terhadap deodoran atau sabun

Leukimia, kanker darah pada sumsum tulang

Kista

Reaksi merugikan karena vaksinasi

Kanker payudara

Limfoma, kanker sistem getah bening

Infeksi jamur

Lupus

Efek samping vaksinasi

Kamu bisa memijat lembut benjolan di ketiak menggunakan minyak zaitun untuk menghilangkan benjolan tersebut. Bisa juga dikompres menggunakan air hangat. Kompres ini ditujukan pada area yang terasa sakit dan area sekitar benjolan. Kamu bisa mengompres menggunakan handuk hangat.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"