Pengaruh pola tidur dengan berat badan memang terbilang simpang siur selama ini. Ada pendapat yang mengatakan bahwa terlalu banyak tidur bisa membuat berat badan meningkat, namun ada pula kalangan yang berpendapat sebaliknya. Untuk menjawab keraguan ini, baru-baru ini Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di Amerika Serikat mengungkapkan seberapa banyak waktu tidur yang diperlukan seseorang agar tidak mengalami masalah berat badan.
Faktanya, tidur bukan hanya tentang istirahat fisik, tetapi juga memengaruhi berbagai aspek kesehatan, termasuk berat badan seseorang. Pola tidur yang baik memiliki dampak positif pada manajemen berat badan. Dalam hal ini, kualitas tidur dan durasi yang cukup sangat menentukan keseimbangan berat badan. Berikut alasan kenapa cukup tidur bisa membantu menurunkan berat badan:
1. Menekan Nafsu Makan
Pola tidur yang cukup terkait dengan regulasi hormon yang mengatur nafsu makan. Kurang tidur dapat meningkatkan kadar hormon ghrelin yang merangsang nafsu makan, sementara menurunkan kadar hormon leptin yang bertanggung jawab atas perasaan kenyang. Akibatnya, orang cenderung merasa lapar dan makan lebih banyak, yang dapat menyebabkan peningkatan asupan kalori dan penambahan berat badan.
2. Menghindarkan dari Keinginan Ngemil