Apa Itu Emotional Eating dan Bagaimana Cara Menghentikannya?

Apa Itu Emotional Eating dan Bagaimana Cara Menghentikannya?
Emotional eating biasanya terjadi untuk memuaskan perasaan (elcaminohealth.org)

Setelah tahu apa penyebab kebiasaan emotional eating-mu, sekarang saatnya untuk mengatasinya. Berikut beberapa cara mengatasi emotional eating:

1. Belajarlah untuk menerima perasaanmu—bahkan perasaan buruk sekalipun

Meskipun tampaknya masalah utamanya adalah kamu tidak berdaya terhadap makanan, makan secara emosional sebenarnya berasal dari perasaan tidak berdaya terhadap emosimu. Kamu merasa tidak mampu menghadapi perasaanmu secara langsung, jadi kamu menghindarinya dengan makanan.

2. Sediakan 5 menit sebelum kamu memutuskan makan

Makan secara emosional cenderung terjadi secara otomatis dan tidak ada artinya. Bahkan sebelum kamu menyadari apa yang kamu lakukan, kamu sudah mengambil sekotak es krim dan menghabiskan setengahnya. Namun jika kamu dapat meluangkan waktu sejenak untuk berhenti sejenak dan merenung ketika kamu sedang dilanda nafsu makan, kamu memberi dirimu kesempatan untuk membuat keputusan yang berbeda.

3. Berlatihlah makan dengan penuh kesadaran

Makan sambil melakukan hal lain—seperti menonton TV, mengemudi, atau bermain ponsel—dapat menghalangimu menikmati makanan sepenuhnya. Karena pikiran berada di tempat lain, kamu mungkin merasa tidak puas atau terus makan meski sudah tidak lapar lagi. Makan dengan lebih penuh perhatian dapat membantu memfokuskan pikiranmu pada makanan dan kenikmatan makan serta membatasi makan berlebihan.

4. Lakukan kebiasaan gaya hidup sehat

Ketika kamu secara fisik kuat, santai, dan cukup istirahat, kamu akan lebih mampu menangani tantangan hidup yang tak terhindarkan.

Itu tadi pengertian dan cara mengatasi emotional eating. Semoga artikel ini bisa mengatasi masalah makan secara emosional yang mungkin saat ini sedang kamu alami ya!



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"