5 Makanan Anti Inflamasi Yang Akan Membantu Meringankan Rasa Sakitmu

5 Makanan Anti Inflamasi Yang Akan Membantu Meringankan Rasa Sakitmu

Makanan bisa berperan dalam memperparah atau mengurangi peradangan. Peradangan adalah bagian dari respon imun alami tubuh. Infeksi, luka, dan kerusakan jaringan tidak akan bisa sembuh tanpanya.

Namun, peradangan juga menyebabkan banyak ketidaknyamanan seperti nyeri, kemerahan, bengkak, dan panas. Meminimalkan peradangan sangat penting terutama bagi orang-orang dengan nyeri kronis atau kondisi seperti rheumatoid arthritis (RA), penyakit Crohn, dan penyakit autoimun lainnya. 

Faktanya, peradangan tidak hanya meningkatkan kekakuan sendi dan memperparah rasa sakit pada penderita RA, tetapi juga mempercepat perkembangan penyakit. Daripada mengonsumsi obat anti inflamasi, berikut lima makanan penenang yang dapat mengurangi peradangan dan membuat nyerimu lebih mudah dikendalikan.

1. Cabai

Senyawa capsaicin dalam cabai menghasilkan efek anti-inflamasi dan antioksidan (money.kompas.com)

Coba tambahkan cabai ke dalam makanan jika kamu mengalami nyeri sendi. Capsaicin, senyawa dalam paprika yang membuat mulut terasa panas, terbukti menghasilkan efek anti-inflamasi dan potensi sifat antioksidan.

Cabai pedas juga kaya akan vitamin B-6 dan C, serta potasium, serat, dan beta karoten, yang diubah tubuh Anda menjadi vitamin A. Dipercaya bahwa pigmen merah dan orange pada paprika, yang disebut karotenoid, dapat melindungi terhadap penyakit, kanker juga.

2. Kunyit 

Kunyit adalah bumbu kental berwarna kuning jingga yang membuat kari begitu berwarna dan lezat. Tapi ini juga merupakan makanan yang bagus untuk dimasukkan ke dalam diet kamu  untuk mengurangi peradangan.

“Kunyit terbukti sama efektifnya dalam mengurangi peradangan seperti beberapa obat anti-inflamasi, berkat senyawa kurkumin,” kata Erin Palinski-Wade, RD, CDE, penulis “Belly Fat for Dummies.”

Kurkumin merupakan bahan aktif utama dalam kunyit. Telah ditemukan memiliki efek anti-inflamasi yang kuat dan merupakan antioksidan yang sangat kuat. Ini cocok dengan efektivitas beberapa obat anti-inflamasi, tapi tanpa efek samping. Ia melakukannya dengan memblokir molekul yang berpindah ke inti sel dan mengaktifkan gen yang terkait dengan peradangan.

3. Bawang



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"