12 Mitos Soal Makanan, Makanan Berlemak Gak Selalu Jadi Penyebab Kegemukan

12 Mitos Soal Makanan, Makanan Berlemak Gak Selalu Jadi Penyebab Kegemukan

Banyak kampanye soal makanan yang sebenarnya cuma buat promosi aja. Tapi akhirnya masyarakat percaya bahwa itu sepenuhnya benar.

Nutrisi bisa menjadi topik yang hangat diperdebatkan, tetapi para ahli kesehatan setuju bahwa makan dengan baik sebenarnya sederhana.

"Apa pun yang kamu percaya soal makanan, kesimpulannya adalah kamu sebaiknya makan makanan utuh yang diproses minimal kaya sayuran, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, polong-polongan, dan air. Jika  bisa melakukannya, kamu tidak akan salah," kata spesialis pengobatan pencegahan David L. Katz, MD.

Mitos soal maknaan (nytimes.com)

Berikut ini beberapa mitos yang harus kamu tahu agar bisa makan lebih baik hari ini.

1. Karbohidrat Itu Buruk (dan Harus Dihindari)

Mengkonsumsi karbohidrat murni berserat tinggi seperti biji-bijian, polong-polongan, buah, dan sayuran, bisa menurunkan risiko penyakit kronis, kata Abbey Sharp, ahli diet terdaftar di Toronto dan penulis The Mindful Glow Cookbook.

2. Sarapan Adalah Makanan Paling Penting Hari Ini

"Tidak ada yang istimewa tentang sarapan," kata Katz. Makanan pertama yang kamu makan di siang hari secara teknis adalah sarapan, tetapi tidak perlu dikonsumsi lebih awal atau termasuk jenis makanan tertentu. Jika tidak lapar di pagi hari, bisa melewatkan waktu makan ini dan langsung menuju makan siang.

3. Ngemil Itu Buruk

Ngemil menghilangkan rasa lapar dan bisa menguntungkan atau merugikan, bergantung pada apa yang dimakan. Katz merekomendasikan apel, kenari, pisang, wortel, hummus, dan saus kacang sebagai camilan bergizi.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"