Hutan Aokigahara, Tempat Favorit Di Jepang untuk Bunuh Diri

Kalau kamu ditanya hutan terseram di dunia bisa jawab banyak tempat. Ada alas Purwo di Banyuwangi, hutan Paloh Kalimantan Barat, alas kawasan Gunung Semeru dan masih banyak lagi. Ternyata di Jepang juga punya tempat terseram di dunia. Tempat ini berupa kawasan hutan yang sering digunakan sebagai tempat bunuh diri.

Nama hutan ini adalah Aokigahara. Hutan ini terletak di bagian barat laut Gunung Fuji. Kira-kira sekitar 100 kilometer sebelah barat Tokyo. Kawasan seluas 30 kilometer persegi ini termasuk cukup subur akibat curahan lahar yang berasal dari Gunung Fuji ketika gunung tersebut meletus tahun 864. Mirip hutan hujan di Indonesia lah.

Jepang masuk dalam datar negara maju dengan angka bunuh diri tertinggi. Menurut laporan World Health Organization (WHO), ada 15 kasus bunuh diri per 100.000 populasi yang dipecah menjadi 9 untuk wanita dan 21 untuk pria. Bunuh diri ini bisa terjadi karena tekanan ekonomi atau depresi. Hingga terciptalah tempat favorit untuk bunuh diri ini.

Tempat ini jadi kawasan yang terkenal di dunia karena digunakan untuk bunuh diri. Semacam tempat favorit buat bunuh diri warga Jepang. Mungkin suasananya yang asri, tenang, dan rindang, bikin lebih syahdu untuk mengakhiri hidup.

Aokigahara mulai terkenal sejak tahun 1961. Sebuah novel berjudul The Complete Manual of Suicide (1993) karya Wataru Tsurumi, menggambarkan Aokigahara sebagai 'tempat sempurna untuk meninggal dunia'.

Berdasarkan cerita sejarah, hutan Aokigahara diyakini pernah jadi tempat untuk tradisi 'Ubasute'. Tradisi 'membuang' orang-orang tua atau manula yang sudah sakit-sakitan. Para manula tersebut ditinggalkan di Aokigahara, sampai meninggal dunia.