YouTuber Gak Boleh Masuk ke Restoran Ini, Kenapa Sih Emangnya?

YouTuber Gak Boleh Masuk ke Restoran Ini, Kenapa Sih Emangnya?

YouTuber dan konten vlog adalah dua hal yang gak bisa dipisahkan. Asalkan mereka punya alat perekam, semua hal bisa dijadikan konten vlog dan diunggah ke channel YouTube-nya.

Nah, ada banyak banget konten vlog yang oke. Tapi tema konten vlog yang punya banyak penonton tuh biasanya konten jalan-jalan atau konten makan-makan.

YouTuber lagi beraksi bikin konten vlog nih ... (cosmo.ph)

Buat yang suka makan-makan sambil jalan-jalan, konten vlog dengan tema itu tentu sangat membantu dong. Tapi gimana jadinya kalo ada sebuah restoran yang bikin peraturan kalo YouTuber gak boleh masuk ke dalamnya.

Hmm ... KZL sih, tapi kan jadi bikin penasaran juga.

Restoran itu berada di Korea Selatan. Mereka itu menyantumkan peringatan bahwa restoran itu bukanlah zona untuk para YouTuber membuat konten vlog. Ini terjadi karena YouTuber udah jadi fenomena secara global.

Ketika YouTuber mau bikin konten, mereka pastu udah bawa alat perekam. Mulai dari kamera, lighting, sampe microphone pula. Mereka bahkan bisa banget untuk merekam setiap sudut sebuah restoran, mulai dari pintu masuk sampe dapur restoran.

Mukbang atau bikin review di restoran dianggap mengganggu (alexeymarfin.com)

Nah, pemilik restoran ini pun udah muak dengan fenomena tersebut. Sampe akhirnya, mereka memasang sebuah peringatan dalam bentuk poster. Peringatan itu berisikan larangan agar YouTuber tidak memilih restorannya untuk dijadikan lokasi untuk merekam konten vlog-nya.

Apalagi sampe beredar di YouTube.

Awalnya, restoran ini membuka pintu selebar-lebarnya untuk para YouTuber. Kan bisa sekalian promosi gitu. Tapi lama-lama, mereka sadar bahwa mereka telah kehilangan pelanggan tetapnya.

Hal ini juga berawal dari seorang pelanggan tetap restoran itu merasa terganggu dengan aksi YouTuber yang merekam suasana restoran. Ia merasa terganggu karena wajahnya ikut disorot dalam konten vlog seorang YouTuber.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"