Tips Bertahan Lama di Restoran All You Can Eat

Tips Bertahan Lama di Restoran All You Can Eat

Berpesta sudah menjadi kehendak manusia jika memiliki rezeki yang berlimpah. Apalagi setelah dapat THR, mungkin Anda ingin mengajak keluarga atau pasangan untuk makan di restoran "all you can eat". Buat yang doyan makan, pilihan nongkrong di restoran seperti ini memang menyenangkan. Memang sih, harganya lumayan. Anda mesti merogoh kantong cukup dalam untuk satu kali makan, bisa berbilang ratusan ribu rupiah per orang.

Namun dengan modal satu kali bayar, Anda bisa menikmati semua menu yang ditawarkan. Dengan modal seperti itu, tentu rugi rasanya jika nasfu dan kemampuan makan Anda tidak terlalu besar. Rasanya apa yang dimakan tidak sebanding dengan pengeluaran. Agar tidak rugi dalam momen makan besar tersebut, ini beberapa trik jitu agar anda dapat bertahan lama di restoran "all you can eat".

Persiapan dari rumah:

1. Pakai baju longgar

Salah satu persiapan penting sebelum makan di restoran all you can eat adalah mempersiapkan pakaian yang akan Anda pakai. Jangan kenakan baju yang ketat atau celana super skinny, ya. Makan di restoran all you can eat adalah makan semau yang kita mau. Nah, efeknya pasti ke penampakan dan penampilan perut yang bakal lebih maju ke depan karena terisi penuh.

Terbayang dong, betapa tidak enaknya memakai baju ketat saat perut buncit kekenyangan. Yang kedua adalah masalah celana. Balik lagi ke ukuran perut yang mendadak bertambah buncit. Sebelum pergi ke restoran all you can eat, pilihlah celana berbahan karet. Atau kalau mau pakai celana jins, cobalah pinjam punya kakak atau adik yang lingkar perutnya sedikit lebih besar dari ukuran Anda. Anda tentu tidak ingin tersiksa dan sesak nafas karena urusan perut bukan?

2. Kosongkan perut secukupnya saja

Karena akan makan sepuasnya, mungkin Anda pikir lebih baik mengosongkan perut semaksimal mungkin. Harapannya tentu agar bisa makan lebih banyak saat perut kosong. Akan tetapi eits, jangan salah. Justru karena dibiarkan terlalu kosong, kapasitas perut bisa menyusut untuk menampung banyak makanan, lho.

Salah-salah Anda malah bisa kembung karena perut kosong kelamaan. Trik yang lebih bagus adalah kosongkan perut secukupnya. Jangan terlalu lama, beberapa jam saja sebelum momen makan besar ini datang.

Tips Makan Kalap di Resto All You Can Eat:

1. Pantau Peta Makanan

Saat sampai di resto all you can eat, sempatkan waktu untuk mengetahui apa saja makanan yang dihidangkan dan di mana posisinya. Hal itu akan membuat waktu Anda tidak terbuang sia-sia saat akan mengambil makanan yang Anda incar.

2. Coba semua dalam porsi kecil

Hal ini sangat penting karena Anda jadi bisa memilah mana makanan yang enak dan yang tidak. Dengan demikian, makanan yang Anda ambil tidak akan terbuang.

3. Prioritas Makanan Paling Mahal

Setelah mengetahui peta makanan, Anda harus mempersempit "wilayah jajahan" dengan memilih makanan yang paling mahal terlebih dahulu. Tujuannya apalagi kalau agar tidak rugi. Sebagai pedoman, makanan yang berharga mahal biasanya adalah yang berbahan dasar daging. Anda bisa mengambil daging-dagingnya dan grilled sembari mengambil makanan-makanan lainnya. Bisa juga sayuran yang wujudnya belum pernah Anda rasakan.

4. Ambil makanan yang Anda suka

Oya, makan di resto All you can eat tidak perlu jaga image. Sesuai namanya, Anda berhak mengambil makanan apa pun dalam porsi sebesar apapun. Manfaatkan kesempatan tersebut. Namun ingat pilih makanan yang Anda suka saja. Silakan ambil dalam jumlah banyak, namun perkirakan Anda mampu menghabiskannya. Tak apa sih mencoba makanan yang sebenarnya bukan kesukaan Anda. Namun icipi dalam porsi kecil saja. Siapa tahu setelah itu rasanya menjadi cocok di lidah.

5. Batasi makan nasi

Bagi perut Melayu, makan tanpa nasi memang bikin perut terasa ampang. Namun saat masuk resto all you can eat, sebaiknya tidak usah mengambil nasi banyak-banyak karena akan membuat Anda segera kenyang hingga tidak sanggup mencicipi masakah yang lain.

6. Jangan minum yang berkalori tinggi

Makan yang didominiasi daging dan sayuran tentu akan mudah seret jika tidak diiringi minum. Minumlah secukupnya, namun pada awal petualangan makan ini jangan pilih minuman yang mengandung banyak kalori seperti soda, atau jus dan minuman manis-manis yang warnanya menarik karena akan membuat perut segera terasa penuh akibat kandungan gulanya. Agar tidak kalah sebelum berperang, lebih baik Anda pilih minum air putih atau teh ocha yang rendah kalori, sekadar untuk melancarkan kerongkongan.

7. Jangan Mengunyah Terburu-buru

Hal yang paling sering terjadi saat makan di all you can eat adalah kalap hingga proses mengunyah pun dilakukan dengan buru-buru. Weitss, jangan salah. Kelakuan ini justru akan membuat Anda cepat kenyang. Lebih baik Anda kunya makanan dengan baik dan nikmati setiap makanan yang Anda santap.

8. Jeda saat mulai kenyang

Perut sudah mulai terasa penuh, namun rasanya sayang kalau belum waktunya pulang. Mengapa Anda tidak turunkan isi perut dulu dengan jalan-jalan. Anda bisa keliling restoran sambil melihat-lihat menu lainnya. Setelah perut tidak terlalu begah, baru mulai makan lagi.

Namun jangan terlalu lama jalan-jalannya, ya. Kalau perut istirahat terlalu lama, otak juga akan membunyikan alarm tanda kenyang. Alhasil, Anda pun jadi mager untuk masuk ronde kedua.

9. Dessert untuk menetralkan mulut

Sudah kenyang dan akan pulang, jangan lupa untuk cuci mulut dengan dessert yang ada. Dessert-dessert tersebut akan menghindarkan perut Anda dari rasa mual karena kebanyakan makan. Oya, walau bentuk, warna dan penampilannya menantang, jangan pernah tergoda untuk makan dessert di awal atau tengah petualangan perut ya. Anda bisa kenyang duluan sebelum mencicipu semua menu yang tersedia.

Coba dan habiskan dulu yang sudah Anda ambil, baru tutup dengan dessert yang manis. Oya, selain di resto All You Can Eat, Anda juga bisa mempertimbangkan beberapa resto yang menjadi primadona saat musim lebaran ini. Selamat bertualang, ya.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"