'The Dancing Plague', Wabah Misterius dari Prancis yang Bikin Korbannya Bisa Menari Berhari-hari ... Sampe Mati!

'The Dancing Plague', Wabah Misterius dari Prancis yang Bikin Korbannya Bisa Menari Berhari-hari ... Sampe Mati!
Mereka bisa menari tanpa henti, sampe mati! (history.com)

Prancis kala itu dilanda kemiskinan, kelaparan, dan penyakit-penyakit mengerikan.

Wabah menari yang misterius ini bahkan tercatat dalam catatan medis ratusan tahun silam. Catatan kewarganegaraan dan catatan keagamaan juga menyebutkan tentang hal ini.

Hal ini sempat dikait-kaitkan dengan kepercayaan kepada orang kudus, St. Vitus. St. Vitus dianggap memiliki kemampuan untuk mengambil alih pikiran orang-orang. Itulah yang membuat orang-orang menari tanpa henti ... sampe mati!

Teori lain menjelaskan kalo orang-orang itu menari karena telah memakan jamur ergot. Itu adalah jamur yang tumbuh dan hidup sebagai parasit pada rye dan sereal, makanan pokok di jaman itu.

Ada banyak teori tentang penyebabnya, tapi yang mana? (pinterest.com)

Ergot sendiri menghasilkan alkaloid yang bersifat psikotropika dan menyebabkan halusinasi. Seseorang yang makan jamur ergot bisa juga berperilaku aneh dan kena efek neurologis aneh lainnya.

Ergot juga jadi kemungkinan besar orang-orang itu terus menari berhari-hari ... sampe mati.

Itulah kisah tentang The Dancing Plague, wabah penyakit yang aneh dan misterius dari Prancis. Penjelasannya masih jadi tanda tanya besar sampe sekarang.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"