Tau Nggak Kenapa Baju Tahanan Warnanya Oranye?

Tau Nggak Kenapa Baju Tahanan Warnanya Oranye?

Baju tahanan di Indonesia berwarna oranye. Sebelum berwarna oranye, baju tahanan pelaku kejahatan sempat menggunakan beberapa warna mulai dari biru dan merah. Ternyata pilihan warna oranye sebagai baju tahanan tidak hanya dilakukan di Indonesia saja lho, karena di luar negeri pun banyak tahanan yang pakai baju warna oranye.

Baju tahanan kenapa warna oranye bukan tanpa sebab. Konon tujuannya agar para tahanan lebih mudah terlihat ketika sedang melarikan diri. Maklum warna oranye dianggap sebagai warna yang cerah dan memudahkan polisi menangkap penjahat yang melarikan diri. 

Namun seiring berjalannya waktu, baju-baju tahanan di Indonesia melakukan perubahan dalam segi model. Jika dulu hanya kaos warna oranye dan celana,model kemeja, kini baju tahanan ada yang memakai kerah berwarna putih. Ingat baju tahanan yang dipakai Ferdy Sambo saat proses rekonstruksi atas kasus kematian Brigadir J? Itu sepertinya baju tahanan dengan model baru meski memakai kerah warna putih. 

Tau Nggak Kenapa Baju Tahanan Warnanya Oranye (Kompas Entertainment)

Kabarnya di Amerika Serikat pemakaian baju tahanan warna oranye baru dimulai pada tahun 1970-an. Banyak penjara yang meminta para tahanan untuk pakai baju oranye, misalnya dalam situasi penahanan khusus, dalam perjalanan, hingga melakukan konferensi pers. 

Di Amerika sebelum baju tahanan warna oranye terdapat beberapa warna yang dipilih, mulai dari baju putih dan hitam, abu-abu, coklat, hingga hijau. Jika diperhatikan baju tahanan kepolisian mirip dengan baju tahanan atau rompi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang memilih warna oranye.

Pada tahun 2013 lalu KPK meminta Harry Hidayati, Kepala Bagian Rumah Tangga untuk membuat desain rompi tahanan KPK yang baru.Setelah mendapatkan mandat dari pimpinan KPK, akhirnya Harry mendesain beberapa rompi dengan beberapa warna yang berbeda-beda, yakni warna hijau, loreng-loreng, dan oranye.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"