Jenazah yang biasanya dalam keadaan awet dan utuh sering terjadi di kawasan Arab yang merupakan daerah kering dan tandus. Sementara Indonesia hampir tidak mungkin sulit terjadi jika dikaitkan dengan keadaan geogrfis Indonesia. “Bila itu terjadi di Indonesia bisa jadi karena jenazah atau ruangan tempat dimakamkan itu memang benar bersih, steril, tidak ada bakteri pembusukkan,” kata dr.Edi.
Jika orang menduga jenazah COVID-19 dimasukkan ke dalam peti dan dibalut dengan plastik menjadi faktor kondisi jenazah utuh, dr.Edi tak sepakat. “Bukan karena platik atau ada petinya, tapi jenazahbenar-benar bersih dan ruangan tempat dimakamkan tidak ada bakteri pembusuk, meskipun itu jarang terjadi,” pungkas dr. Edi.