Baru-baru ini, pemerintah Prancis dikabarkan melarang penggunaan ponsel pintar pada anak. Kabar ini cukup mengagetkan sih, mengingat ponsel pintar kini rasanya sulit dipisahkan dari kehidupan sehari-hari generasi saat ini. Ya ga sih?
Anak-anak sekolah berusia 3 sampai 15 tahun ini tidak diperbolehkan membawa ponsel pintar mereka ke sekolah atau setidaknya dinonaktifkan selama di sekolah. Padahal, menurut data dari ARCEP, sebagian besar anak-anak di Prancis sudah memiliki ponsel pintar. Pada tahun 2016 saja udah lebih dari 90% anak-anak usia 12-17 tahun yang punya smartphone. Artinya, larangan ini bakal ngaruh banget sama banyak anak-anak di sana.
Sebenernya sih, undang-undang yang melarang penggunaan ponsel pintar selama kegiatan belajar di sekolah itu sudah dibuat sejak 2010. Tapi, mungkin belum diterapkan dengan maksimal.
Dilansir dari CNN, Menteri Pendidikan Jean-Michel Blanquer menyatakan bahwa ada fenomena kecanduan gadget. Istilahnya sih "nomophobia". Nah, menurut Blanquer peran pemerintah Prancis adalah melindungi anak-anak dan remaja. Oleh karena itu, larangan ini jadi penting buat diterapkan.
Rencananya, larangan ini mulai diberlakukan bulan September nanti. Wah, nggak kebayang ya kalo hidup kita lepas dari smartphone sebentar aja? Hmm....