Nggak Cuma Raja Salman Doang, 4 Pria Ini Masuk Dalam Jajaran Orang Tajir di Arab Saudi

Nggak Cuma Raja Salman Doang, 4 Pria Ini Masuk Dalam Jajaran Orang Tajir di Arab Saudi

Raja Salman  asal Arab Saudi  termasuk orang terkaya di Arab Saudi. Ia diketahui memiliki kekayaan yang berkisar mencapai 21 miliar USD atau sekitar Rp 298 triliun. Sebagai orang nomor satu di Arab Saudi, Raja Salman juga memiliki beragam fasilitas lain seperti kapal pesiar, lapangan sepak bola, bangunan rumah di Paris, Spanyol, dan Maroko.

Arab Saudi merupakan negara maju dan mampu mensejahterakan penduduknya. Tak ayal banyak sosok-sosok pria asal Arab Saudi yang terbilang cukup sukses sebagai pebisnis atau pengusaha. Berikut ini ada beberapa pria Arab Saudi yang memiliki kekayaan cukup besar yang bisa jadi saingan Raja Salman.

1.    Pangeran Al Waleed bin Talal

Pangeran Al Waleed bin Talal adalah sosok yang terkenal di Arab Saudi karena dia adalah cucu dari Raja Abdul Aziz Al Saud, pendiri kerajaan Arab Saudi. Pangeran Al Waleeed memiliki kekayaan mencapai lebih dari Rp 200 triliun. Meski kaya raya, kepribadiannya sangat dermawan dalam membantu sesama.

Nggak Cuma Raja Salman Doang, 4 Pria Ini Masuk Dalam Jajaran Orang Tajir di Arab Saudi (Tempo.co)

2.    Mohammed Al Moudi

Kekayaan Mohammed Al Moudi mencapai 8,3 miliar USD atau sekitar Rp 122 triliun. Al Moudi dikenal sebagai seorang pengusaha yang memiliki banyak perusahaan di Arab Saudi yang bergerak dalam bidang pertanian dan pertambangan sampai sekarang. Sama dengan Pangeran Al Waleed, Al Moudi juga sering membantu orang yang alami kesulitan dan memberikan bantuan dana.

3.    Pangeran Sultan bin Mohammed

Pangeran Sultan bin Mohammed adalah anggota dari kerajaan Arab Saudi. Total ia memiliki 3,4 miliar USD atau sekitar Rp 49 triliun. Meski jadi bagian dari kerajaan namun dia memiliki sejumlah bisnis dalam bidan peternakan dan penghasil susu sapi terbesar di Arab Saudi.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"