Mengenal Ahmad Sahroni, Si Crazy Rich yang Dulunya Tukang Ojek Payung, Kini Jadi Salah Satu Konglomerat di Jakarta

Mengenal Ahmad Sahroni, Si Crazy Rich yang Dulunya Tukang Ojek Payung, Kini Jadi Salah Satu Konglomerat di Jakarta

Nama Ahmad Sahroni  akhir-akhir ini menjadi viral setelah terpilih menjadi Ketua Pelaksana Formula E yang akan berlangsung tahun 2022 ini. Konglomerat  asal Tanjung Priok, Jakarta Utara ini berasal dari keluarga yang sederhana. Berkat kerja kerasnya membuat anggota DPR RI ini jadi sukses dan kaya raya hingga disebut crazy rich Tanjung Priok

Memang roda kehidupan berputar. Saat berada di bawah, Sahroni pernah hidup sangat miskin. Ayahnya meninggalkannya begitu saja tanpa kabar sehingga sang ibu harus menjadi tulang punggung keluarga. Rela berjualan nasi padang di Pelabuhan Tanjung Priok yang lokasinya dekat dengan rumah.

Tak mau melihat ibunya menderita karena harus bekerja seharian, membuat Sahroni harus mencari cara untuk membantu perekonomian keluarga. Beberapa profesi pernah ia jalani mulai dari menjadi tukang semir hingga menjadi tukang ojek payung kala hujan deras mengguyur daerah rumah.

Ahmad Sahroni Jadi Konglomerat di Jakarta (Rumah123)

Beranjak remaja, Sahroni yang tak mampu dikuliahkan ibunya kala itu memutuskan untuk bekerja di kapal pesiar selama 3 bulan. Ia bekerja di bagian dapur sebagai tenaga kebersihan atau membersihkan peralatan masak. Namun ia hanya kuat selama tiga bulan dan memutuskan jadi sopir pribadi.

Pria 44 taun ini pun ulet dalam bekerja, mengumpulkan pundi-pundi rupiah hingga akhirnya menjadi sosok yang sukses saat ini. Tak lupa dengan kampung halamannya di daerah Tanjung Priok yang keras, ia membangun kawasan yang terkenal kumuh itu membangun rumah dan membangun lapangan kerja untuk warga sekitar. Seperti diketahui ia memiliki perusahaan yang bergerak dalam bidang perkapalan.

Dari kekayaan yang ia miliki, ia berhasil memiliki mobil-mobil mewah yang berharga miliaran dan membangun rumah di Tanjung Priok. Meski sudah jadi orang kaya, Sahroni tetap saja tinggal di gang sempit. Padahal ia mampu membeli rumah di perumahan mewah, namun tak dilakukannya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"