Memperingati Hari Peringatan Kehamilan dan Keguguran, Kenali Gejala Abortus Imminens

Memperingati Hari Peringatan Kehamilan dan Keguguran, Kenali Gejala Abortus Imminens
Dokter akan memeriksa kandungan Moms meski telah keguguran (pa.epeak.in)

Beberapa pemeriksaan yang mungkin dilakukan dokter

1. USG transvaginal

USG transvaginal lebih direkomendasikan daripada skrining USG abdominal karena bisa mendapatkan gambar yang tampak lebih jelas dan akurat.

Dokter melakukan pemeriksaan USG transvaginal untuk mendeteksi perdarahan abnormal, memantau detak jantung, dan perkembangan janin di dalam rahim.

2. Pemeriksaan panggul

Pemeriksaan dilakukan pada organ reproduksi. Seperti vagina, leher rahim, dan rahim. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mencari sumber perdarahan serta memeriksa kantung ketuban.

3. Tes darah

Untuk memeriksa kadar hormon HCG dan progesteron. HCG sendiri merupakan hormon yang diproduksi tubuh selama kehamilan. Sementara progesteron adalah hormon yang menjaga kehamilan dan mendukung tumbuh kembang kehamilan.

Jika hasilnya menunjukkan keadaan hormon yang tidak normal, bisa saja keadaan kandungannya juga tidak normal.

Dalam hari Peringatan Kehamilan dan Keguguran ini mari kita jaga kehamilan agar bisa melahirkan dengan normal dan bayi sehat. Gimana caranya?

Simak tips berikut ini.

Rajin konsultasi ke dokter

Pemeriksaan kehamilan harus dilakukan sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi fisik, pemeriksaan darah, urin, dan USG untuk mengecek kondisi kehamilan.

Melakukan vaksinasi

Ada 5 vaksin wajib yang harus dilakukan oleh ibu yang akan merencanakan kehamilan. Vaksin tersebut di antaranya hepatitis B, MMR, varisela, tetanus/diphtheria/pertussis (Tdap), dan vaksin kanker serviks.

Vaksinasi dilakukan agar bayi sehat dan terhindar dari penyakit.

Perhatikan asupan makanan

Pastikan makanan yang Moma konsumsi mengandung zat gizi lengkap, terutama makanan yang menjadi sumber protein dan berserat tinggi. Hidari makanan instan dan mengandung gula yang tinggi. ahindari kafein dan konsumsi obat-obatan.

Istirahat yang cukup

Ibu hamil memang dianjurkan untuk melakukan berbagai aktivitas normal seperti biasanya, namun jangan lupa perhatikan kondisi tubuh. Hindari melakukan aktivitas yang terlalu berat. Jika melakukan olahraga khusus ibu hamil, lakukan sesuai dengan saran dan petunjuk dokter.

Jika terjadi keguguran, bisa juga terjadi komplikasi seperti infeksi. Karena jaringan bayi atau plasenta yang masih tertinggal di dalam rahim.

Periksakan diri rutin ke dokter ya Moms.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"