Sebelum punya perusahaan bus, sebenarnya Rian Mahendra pernah bekerja beberapa bulan di PO Kencana. Ia pun menjalani tugas mengatur operasional bus-bus di PO Kencana. Namun sayang pemilik perusahaan memilih untuk istirahat dan membuat Rian Mahendra memilih mendirikan perusahaan bus sendiri.
Rian Mahendra memang disegani. Sayangnya adanya konflik dengan perusahaan lamanya membuatnya “terbuang” dari PO Bus Haryanto. Dalam pernyataannya yang dilansir dari YouTube detikOto beberapa waktu lalu, Rian Mahendra berusaha menerima keputusan pihak perusahaan mengeluarkannya atau memecat yang kabarnya tidak memberikan pesangon. Rian Mahendra enggan membela diri meskipun surat pemecatan beredar di banyak tempat.