Berawal dari sebuah video yang viral di dunia maya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parwansa dan sejumlah tokoh lain, termasuk Emil Dardak harus terseret kontroversi. Pasalnya, rekaman tersebut diduga menunjukkan suasana perayaan ulang tahun Khofifah yang dianggap melanggar protokol kesehatan (prokes).
Perayaan tersebut dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Sejumlah pihak pun melaporkan Khofifah dan sejumlah orang yang terlibat dengan tuduhan dugaan pelanggaran prokes. Katon Bagaskara yang disebut menjadi pengisi acara juga harus terseret dalam kasus ini.
Khofifah sendiri telah memberikan pernyataan terkait hal ini. Dia mengungkapkan bahwa pelaksanaan acara itu bukan atas persetujuannya. Selain itu, beberapa pihak yang terlibat juga mengungkapkan bahwa mereka telah mematuhi protokol kesehatan.
"Terlepas dari itu semua, saya sekali lagi mohon maaf yang sebesar-besarnya telah menjadikan suasana terganggu. Mohon maaf jika video yang beredar seolah kami tidak memperhatikan protokol kesehatan. Hal tersebut tidak benar sama sekali," kata Khofifah dalam pernyataannya.