Bucin alias budak cinta belakangan jadi fenomena menarik gengs. Apakah kalian adalah salah satu dari mereka? Jangan mau gengs!
Kenapa jangan mau jadi B-U-C-I-N? Coba baca dulu nih kisah sedih yang dialami seorang mahasiswi asal Cianjur, Jawa Barat, yang bernama Fenny ini.
Fenny adalah mahasiswi tingkat akhir ketika kisah tragisnya terjadi. Saat itu, Fenny menjalin hubungan dengan cowoknya yang dipanggil Andi.
Feny tentu sayang banget sama pacarnya itu. Dan menurut pengakuannya, dia pernah menjadi budak cinta yang rela melakukan apa pun demi kebahagiaan pacarnya yang seangkatan itu.
"Aku pacaran sekitar 4-5 tahun. Kita seangkatan cuma beda kelas. Andi itu sifatnya sangat kekanak-kanakan, tapi aku sering mengalah," kata Fenny, seperti dikutip dari Wolipop.
Karena doi cinta banget sama Andi, Fenny berkali-kali harus memaklumi sifat dan sikap kekasihnya yang sering ngambek dan marah itu. Sepanjang menjalin hubungan, Fenny dan Andi pun sering putus-sambung terus karena Andi yang begitu tuh.
Akhirnya, Fenny pun kembali lagi ke pelukan Andi.
Fenny bercerita bahwa di tahun kedua mereka berpacaran, Andi mengenalkan Fenny pada kedua orang tuanya. Buat Andi, Fenny adalah cewek pertama yang dibawa pulang ke rumahnya untuk diperkenalkan secara resmi.
Dari perkenalan itu, Fenny akhirnya bisa dekat dengan ibunya Andi serta kakak perempuan Andi.
Singkat cerita, Fenny yang rajin dan baik hati itu lulus lebih dulu ketimbang pacarnya. Karena udah lulus, ibunya Andi jadi meminta tolong pada Fenny untuk membantu Andi biar cepet lulus.
Permintaannya simpel sih ... sang ibu meminta Fenny untuk memotivasi Andi mengerjakan skripsinya dengan lebih rajin. Kan, biar cepet lulus tuh.
"Ya, akhirnya aku dengan senang hati membantu Andi. Karena Andi ini kalo tidak diawasi atau dipaksa akan molor terus skripsinya," kata Fenny.
Betewe ... kelanjutan dari kisah Fenny dan Andi ini dilanjutin ke bagian 2 ya. Ikutin kelanjutannya juga ya gengs.