Lalu, para tim ilmuwan itu melanjutkan dengan membuat filter khusus yang ditempatkan pada masker wajah. Filter yang dibuatnya bakal menyemprotkan sebuah pewarna fluoresen yang memiliki antibodi virus corona yang diekstrak dari telur burung unta tadi.
Dan filter ini bakal bersinar apabila terkena cahaya matahari (UV). Menurut laporan yang beredar, para ilmuwan itu telah melakukan uji coba ke 32 orang yang terinfeksi Covid-19 selama 10 hari. Hasilnya, mereka menemukan masker dalam kondisi menyala ketika terkena cahaya matahari (UV).