Kenapa Sih Banyak Orang yang Mau Bertahan dalam Hubungan yang Menyakitkan?

Kenapa Sih Banyak Orang yang Mau Bertahan dalam Hubungan yang Menyakitkan?
Kalo udah terikat gitu ya repot juga gengs (jessicaboss.com)

"Ketika orang-orang menganggap pasangan sangat berkomitmen terhadap hubungannya, kecil kemungkinan mereka untuk memulai perpisahan," ungkap Samantha Joel, sang pemimpin riset tersebut.

Menurut Samantha, hal serupa juga dilakukan orang yang tidak benar-benar berkomitmen dalam hubungan itu sendiri. Bahkan yang secara pribadi tidak puas dengan hubungan itu.

"Umumnya, kita tidak ingin menyakiti pasangan dan peduli tentang apa yang diinginkannya," jelas Samantha.

Kalian tuh sebenernya saling sayang kok, tapi ... (independent.co.uk)

Namun menurut para periset itu, kadang-kadang persepsi seseorang tentang kebutuhan pasangannya bisa salah arah. Nah, ini nih yang bisa merusak validitas hasil riset itu.

Bisa jadi, lanjut Samantha, orang itu hanya melebih-lebihkan besarnya komitmen pasangannya dan betapa menyakitkan perpisahan tersebut.

Di luar hal-hal itu, psikolog Madelein mason Roantree berpendapat, rasa takut hidup sendirian adalah alasan paling umum bagi banyak orang untuk bertahan dalam hubungan yang menyakitkan.

(thebreakupsupplement.com)

"Orang lain mungkin hanya menyangkal tentang perasaan sesungguhnya dari pasangan atau keadaan dalam hubungan itu," jelas Madeleine.

Menurut Madeleine, alasan lainnya adalah meninggkalkan hubungan sama halnya dengan kegagalan. Kebanyakan dari mereka merasa malu saat harus mengakhiri hubungannya.

Jadi intinya, kalo ada sedikit aja keraguan sama pasangan kalian, mungkin kalian emang 'sengaja' dipertemukan Tuhan biar sama-sama belajar ....

Ya, kalian renungkan sendiri ya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"