3. Ngerasa jadi "forever alone"
Kita juga tau kalo pas kamu dikucilkan, kamu akan ngerasa selalu dijauhin orang. Tenang aja bro, sist, itulah hidup dan itulah makna dari sebuah proses besar. Kamu boleh aja ngerasa kesepian, tapi bukan berarti nggak ada orang yang peduli sama kamu kan? Si Rangga aja curhatnya sama Pak Diman dan nongkrong di bawah tangga sekolah. Jangan kalah sama Rangga cuy!
4. Cemas, gundah, resah, gelisah, payah, lemah
Oke, oke, kamu emang lagi ngalamin fase "forever alone". Tapi ayo bangkit. Ngapain kamu berlama-lama ada di posisi terpuruk sih?
Caranya? Serius nanya ini? Ya, kamu tinggal pikirkan dan renungkan sedalam-dalamnya. Tanyakan pada dirimu sendiri, "Apa yang telah saya lakukan sampai semua orang menjauhi saya?" Berhenti mencemaskan hal-hal yang nggak perlu atau berpikiran buruk tentang mereka.
5. Pengin lenyap dari muka bumi
Sebenci-bencinya mereka kepada kamu, percaya deh, mereka nggak akan sampe kebangetan buat melenyapkan kamu. Asalkan sejauh ini kalian emang udah temenan lama. Udah kenal satu sama lain selama ini.
Ini emang fase kritis karena kamu nggak mulai membicarakan hal ini pada mereka. Padahal sebaiknya kamu mulai tanyakan pada mereka pula, apa yang sudah kamu perbuat sehingga mereka harus menjauhi kamu?
Ajak mereka bahas perkara ini baik-baik. Kalo udah mulai nyolot, tahan amarah, yakin deh, pasti ada yang menengahi kalian yang berseteru. Oke. Kalo diskusi berjalan alot, baiklah, kalian akan tau siapa teman kalian sebenarnya. Cukstaw!