Ini Dia Penyebab Kenapa Israel Benci Banget Sama Semangka

Masyarakt di dunia saat ini yang membela Palestina, ramai-ramai menggunakan emoji buah semangka di media sosial. Hal ini menjadi bukti jika mereka memberikan dukungan penuh kepada masyarakat Palestina yang tengah berperang dengan Israel.

Gambar semangka itu sendiri muncul pertama kali oleh organisasi Jewish Voice for Peace. Mereka meminta agar masyarakat memakai emoji semangka sebagai bentuk krisis kemanusiaan dalam membela Palestina.

Buah ini memiliki warna yang memang serupa dengan bendera Palestina yakni merah, hijau, hitam dan putih. Dan ternyata, buah ini juga membuat warga Israel begitu membencinya. 

Sebab, penggunaan simbol ini merupakan pengganti karena Israel melarang Palestina untuk mengibarkan bendera mereka di depan umum usai Perang Enam Hari pada tahun 1967, ketika Israel menguasai Tepi Barat dan Gaza serta menjadikan hak milik Yerusalem Timur.

Bahkan saking bencinya dengan buah semangka, Israel sempat menutup 79 galeri di Ramallah yang menampilkan karya Mansour dan seniman lain yang menampilkan buah tersebut.

"Mereka mengatakan kepada kami bahwa mengecat bendera Palestina dilarang, bahkan warnanya juga dilarang. Maka Issam berkata, 'Bagaimana jika saya membuat bunga berwarna merah, hijau, hitam, dan putih?', dan petugas itu menjawab dengan marah, 'Akan disita. Bahkan jika Anda mengecat semangka, itu akan disita'," kata Mansour seperti dilansir dari The New York Times.

Larangan itu pun akhirnya dicabut di tahun 1993 sebagai bagian dari perjanjian Oslo yang merupakan pengakuan timbal balik Israel dan organisasi Pembebasan Palestina. 

Hal ini juga menjadi perjanjian pertama dalam menyelesaikan konflik antara kedua negara tersebut yang sudah berlangsung sejak lama.