Key sendiri sempat menjalani perawatan di rumah sakit karena luka akibat benda tumpul. Saat diperiksa, Key Vhani mengatakan nekat melakukan aksi penembakan itu karena dia berusaha membela diri untuk menyelamatkan nyawanya.
"Terdakwa menyatakan dia takut karena ukuran korban dan mendengar korban berteriak 'Saya akan membunuhmu dengan satu pukulan,'" demikian keterangan dari pihak polisi terkait kejadian tersebut, menurut NBC Miami.
Seiring dengan insiden ini, rapper Kevhani Camilla Hicks ditahan. Tapi dia diperkirakan akan dibebaskan setelah hakim mengabulkan uang jaminan sebesar US$ 50 ribu (sekitar Rp773 juta) dan menjadi tahanan rumah. Sementara itu, pengacara Key menyebut kejadian ini sebagai kasus pembelaan diri.