Cara Aneh Orang-Orang Menurunkan Berat Badan, Kamu Pernah Coba yang Mana?

Cara Aneh Orang-Orang Menurunkan Berat Badan, Kamu Pernah Coba yang Mana?
Ilustrasi Diet Ekstrem (DietSehat.co)

- Meminum Obat Tidur

Obat tidur bukan hanya bisa digunakan oleh mereka yang menderita masalah susah tidur (insomnia). Di tangan mereka yang ingin melakukan diet, obat tidur menjadi metode alternatif yang dipilih untuk mengurangi berat badan.

Prinsip dari diet ini terbilang sederhana. Seseorang hanya perlu sering-sering meminum obat tidur. Karena meminum obat tidur, orang itu pun jadi mudah mengantuk dan akhirnya tidur.

Saat seseorang tertidur lelap, maka orang yang bersangkutan tidak akan bisa melakukan hal-hal lain, termasuk makan. Dampaknya, berat badan orang tersebut akan mengalami penurunan karena ia jadi lebih jarang makan. Sering-sering tidur juga diklaim bisa membantu meningkatkan metabolisme tubuh.

Meskipun nampaknya tidak berbahaya, diet memakai metode ini juga memiliki dampak negatif yang tidak boleh diremehkan. Dampak negatif yang paling jelas adalah saat seseorang lebih jarang makan, ia pun hanya mendapatkan asupan gizi yang lebih sedikit. Akibatnya, pertumbuhan dan daya tahan tubuh orang tersebut bakal ikut terganggu.

Bergantung dari jenis obat tidur yang dikonsumsi, penggunaan obat tidur dalam intensitas yang terlalu sering juga membawa dampak negatif bagi tubuh. Sebagai contoh, obat tidur seperti Dormicum diketahui bisa menurunkan daya ingat pemakainya. Pemakaian Dormicum dalam jangka panjang juga bisa menyebabkan pemakainya ketagihan dan sulit berhenti.

- Memakan Kapas

Kapas merupakan salah satu benda paling berguna bagi manusia. Pasalnya banyak produk sandang yang menggunakan kapas sebagai bahan bakunya. Namun penggunaan kapas bukan hanya terbatas pada pakaian. Benda-benda seperti kapas kecantikan, korek kuping, hingga kasur matras diketahui juga menggunakan kapas.

Normalnya kapas digunakan bukan untuk dimakan. Namun bagi pelaku diet tertentu, kapas dianggap sebagai solusi manjur untuk mengatasi masalah berat badan mereka.

Saat menjalankan metode diet ini, pelaku hanya perlu memakan gulungan kapas hingga kenyang. Supaya kapasnya semakin mudah ditelan, kapas tersebut juga bisa dicelupkan terlebih dahulu ke dalam minuman manis seperti teh atau jus buah.

Saat kapas yang masuk ke dalam perut sudah demikian banyak, orang tersebut tidak lagi merasa lapar sehingga ia menjadi lebih enggan untuk makan. Adapun karena kapas tidak bisa dicerna, kapas yang ditelan akan tetap berada dalam saluran pencernaan dalam kurun waktu lama.

Dampak negatif dari metode diet yang satu ini sudah bisa ditebak. Pelaku diet ini bakal kekurangan gizi karena lebih jarang makan. Kalaupun ia makan, zat-zat gizi yang ada pada makanan belum tentu terserap semua akibat terhalang oleh gumpalan kapas yang memenuhi saluran pencernaan.

Jika gumpalan kapas sampai menyumbat saluran pencernaan, orang yang bersangkutan bisa mengalami gangguan pencernaan yang parah. Bukan hanya itu, gumpalan kapas juga seringkali mengandung zat pemutih. Zat tersebut tidak berbahaya bagi manusia, namun bisa menimbulkan keracunan jika sampai tertelan dalam jumlah banyak.

Hayo, kamu pernah coba yang mana gengs? Nggak usah aneh-aneh deh! Bisa makan dengan nikmat adalah salah satu nikmat dari Tuhan, lho. Sebab, menandakan kita masih sehat.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"