Bisa Dapat Puluhan Juta Sebulan, Ternyata Ini Penyebab Kenapa Dokter Penghasilannya Besar

Bisa Dapat Puluhan Juta Sebulan, Ternyata Ini Penyebab Kenapa Dokter Penghasilannya Besar

Profesi dokter  sejak dulu sampai sekarang dikenal memiliki penghasilan yang besar. Makanya profesi satu ini selalu menjadi salah satu impian bagi anak-anak muda yang pintar dan cerdas menjadi dokter. Tak hanya berpenghasilan besar, dokter adalah profesi yang mulai karena bisa membantu pasien sembuh dari sakit.

Menurut laporan Ikatan Dokter Indonesia atau IDI sebagaimana dilansir dari moneyduck.com, gaji dokter pada umumnya mencapai kisaran Rp 17 juta dan untuk spesialis bisa mendapatkan Rp 40 juta dalam sebulan. Perbedaan penghasilan karena dokter spesialis lebih sulit karena beradaptasi dengan perubahan yang terjadi sehari-hari, ditambah pengetahuan karena mendalami spesialisasi penyakit tertentu.

Makanya muncul pemikiran-pemikiran bahwa seorang dokter akan hidup mapan, sejahtera, dan kaya raya,. Padahal menjadi dokter pun tidak mudah dan butuh biaya besar. Perjuangan cukup berat saat kuliah kedokteran. Belum lagi setelah lulus tak bisa langsung praktik. Berikut ini beberapa penyebab kenapa penghasilan dokter besar.

Bisa Dapat Puluhan Juta Sebulan, Ternyata Ini Penyebab Kenapa Dokter Penghasilannya Besar (Halodoc)

1.    Modal Besar Jadi Dokter

Tak dipungkiri seorang mahasiswa ilmu kedokteran di sebuah perguruan tinggi negeri dan swasta akan membutuhkan biaya yang besar selama beberapa tahun kuliah. Belum lagi saat akan mendalami spesialis akan menamba biaya besar. Konon ada salah satu perguruan tinggi di Jakarta yang mengharuskan mahasiswanya membayar Rp 700 juta selama kuliah beberapa tahun.

2.    Waktu Kuliah

Jika mahasiswa fakultas selain ilmu kedokteran bisa kuliah selama 4-5 tahun, untuk menjadi dokter belum tentu bisa selesai dalam waktu normal. Sebab mata kuliah memang cukup berat, termasuk waktu melakukan praktik dan memerlukan waktu cukup panjang.Kira-kira sekitar 6-7 tahun seorang mahasiswa bisa selesai menjadi sarjana ilmu kedokteran.

3.    Saat Awal Jadi Dokter Tidak Memiliki Penghasilan

Awal-awal merintis karir sebagai dokter, tidak semua dokter mendapatkan penghasilan. Misalnya lebih dulu kerja magang di sebuah puskesmas atau rumah sakit. Salama beberapa tahun mungkin tidak dapat gaji, sekalipun dapat tidak besar. Makanya perjuangan untuk mendapatkan penghasilan besar membutuhkan waktu dan kesabaran.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"