Beberapa Fakta Tentang Klaim Nabi Palsu Yang Pernah Heboh Masyarakat Indonesia

Beberapa Fakta Tentang Klaim Nabi Palsu Yang Pernah Heboh Masyarakat Indonesia
Orang-orang di Indonesia yang sempat mengaku sebagai Nabi (okezone.com)

Cecep Solihin adalah pria asal Bandung yang juga melakukan hal serupa. Ia memiliki ajaran tersendiri kepada pengikutnya untuk meminjam uang di bank tanpa harus mengembalikannya kembali. 

Parahnya lagi, Cecep Solihin juga tak mengakui NKRI. Ia juga sering memberi ajaran sesat dan membingungkan banyak pihak. Alhasil, dengan segala aktivitasnya yang juga mendoktrin masyarakat untuk jihad ke Aceh, berujung ditangkap pihak kepolisian.

# Ahmad Musadeq

Ahmad Musadeq adalah pria yang mengaku dirinya Nabi saat bulan Juli tahun 2006. Ia membangun sebuah aliran bernama Alqiyadah Al-Islamiyah dan menafsirkan kitabnya sendiri serta menyuruh pengikutnya untuk tidak salat maupun puasa.

Pria ini juga mengaku mendapat wangsit saat bertapa di Gunung Bunder Bogor selama 40 hari. Namun di bulan November 2007, ia sempat bertobat tapi kembali membangun aliran sesat di tahun 2016.

# Ashriyanti Samuda

Orang-orang di Indonesia yang sempat mengaku sebagai Nabi (rri.co.id)

Terakhir adalah Ashriyanti Samuda, warga Maluku yang merasa dirinya adalah Nabi sejak usia 30 tahun. 

Tak hanya itu, Ashriyanti juga mencetak buku-buku aliran sesatnya untuk masyarakat. Dalam bukunya tersebut, ia dianggap bersabda dengan niat yang disampaikan kepada presiden dengan judul Pemimpin yang Diutus dari Indonesia Timur for Presiden RI 2014. Hingga akhirnya, di tahun 2021 ia disidang atas klaim tersebut.  



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"