Kisah ini tertulis dalam kitab Mukasyafah Al Qulub yang dikarang oleh Imam Ghazali. Ceritanya menjelaskan tentang seorang pemuda penggali makam yang suka mencuri kafan pembungkus jasad yang sudah dikuburkan.
Suatu hari, ia sedang mencuri kafan jenazah seorang gadis yang baru dikuburkan. Namun seketika nafsunya bangkit. Ia pun menyetubuhi jasad gadis itu. Dengan perbuatannya tersebut, ia pun menyesal.
Kemudian ia menangis di depan rumah Rasulullah sehingga terlihat Umar Al-Khattab dan membantunya untuk menghadap Rasulullah.
Saat menyaksikan Umar menangis, Rasulullah segera bertanya, “ Wahai Umar, apakah yang membuat engkau hingga menangis seperti ini?". Umar menjawab, “Ya Rasulullah, ada seorang di muka pintu ini yang yang sudah membakar hatiku."
Rasulullah pun berkata, “Ya Umar, bawalah ia masuk." Lalu Umar membawa pemuda yang tengah menangis itu masuk. “Apakah yang sudah engkau kerjakan hingga engkau menangis?”, tanya Rasulullah.