4 Masjid Unik di Jakarta, Nomor 3 Ciri Khasnya dari Kotak Amal

4 Masjid Unik di Jakarta, Nomor 3 Ciri Khasnya dari Kotak Amal

Masjid di Jakarta terkenal dengan keunikkannya. Masjid unik di Jakarta memiliki ciri khas yang berbeda-beda. Hal itu terlihat dari desain bangunan, kapasitas yang besar, hingga keunikkan lainnya. Yuk simak berikut 4 masjid unik di Jakarta.

Masjid Istiqlal

Masjid Istiqlal adalah masjid terbesar di Indonesia. Masjid Istiqlal juga merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara dengan daya tampung mencapai 200.000 orang. Masjid Istiqlal dirancang oleh seorang arsitek bernama Frederich Silaban. Frederich sendiri bukan beragama Islam yang lahir di Sumatera Utara. Frederich menjadi arsitek Istiqlal setelah memenangkan sayembara pada tahun 1955.

Letak masjid ini berada di depan Gereja Katedral yang menjadi tempat ibadah umat Katolik. Selama puluhan tahun dua bangunan itu menunjukan simbol toleransi umat beragama di Indonesia. 

Belum lama ini di dua tempat itu dibangun Terowongan Silaturahmi. Terowongan itu dibangun dengan memperhatikan keamanan dan keselamatan bangunan. Terowongan itu menghubungkan bangunan gereja dan masjid dari daerah bawah tanah. Dengan disambungnya terowongan itu menjadi bukti jika Istiqlal dan Katedral semakin erat meski jadi tempat ibadah agama yang berbeda.

Masjid Unik di Jakarta (Travel Kompas)

Masjid Ramlie Musofa

Masjid unik di Jakarta ini memiliki desain mirip Taj Mahal di India. Lokasinya ada di Sunter, Jakarta Utara. Pendiri masjid ini Haji Ramli Rasidin seorang mualaf. Bangunan masjid terinpirasi dari bangunan Taj Mahal di India. Kenapa Taj Mahal? Karena pendiri masjid ingin menjadikan masjid berlambang cinta seperti cerita Taj Mahal.

Nama masjid ini singkatan dari pemiliknya Ramli, yakni istrinya Lie, dan anak-anaknya Muhammad Sofian dan Fabian. Bangunan masjid ini sebagaian besar berwarna putih. Masjid ini berdiri pada tahun 2016.

Masjid Babah Alun

Masjid ini didirikan oleh Jusuf Hamka atau Babah Alun. Seperti diketahui Jusuf Hamka adalah pengusaha sukses keturunan Tionghoa yang mualaf. Dia memiliki impian untuk membangun 1.000 masjid di seluruh Indonesia. Desain masjid didominasi campuran budaya Tionghoa yang menjadi gabungan akulturasi China, Islam, dan Betawi. 

Nah di masjid ini ada keunikkan lain dari kotak masjid. Kotak amal di masjid tersebut mirip brankas dan memiliki standar keamanan sehingga bakal menyulitkan pencuri yang akan mengambil uang. Kotak amal itu berwarna hijau dan terdapat 3 kotak di setiap masjid, dua di bagian luar dan satu di bagian dalam masjid.

Cara memasukkan uang ke dalam kotak amal cukup mudah. Buka laci lalu letakan uang yang di dalam laci, bisa uang kertas atau logam. Setelah meletakan uang, tutup laci. Selang beberapa detik, uang yang dimasukkan itu akan pindah ke bagian dalam kotak. Sehingga uang sudah tidak ada di laci.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"