19 Oktober 1999: Timor Timur Lepas dari NKRI, Ini Fakta-faktanya

Timor Leste adalah sebuah negara yang dulunya jadi bagian dari wilayah RI. Wilayah ini dulu mempunyai nama Timor Timur. 

Waktu itu, daerah ini jadi provinsi yang ke-27 Indonesia. Wilayahnya meliputi Pulau Timor, Pulau Kambing atau Atauro, Pulau Jaco, dan exclave di Timor Barat. 

Tahun 1999 jadi tanggal bersejarah Timor Timur melepaskan diri. Berikut beberapa fakta-faktanya yang harus kalian ketahui.

1. Referendum didukung PBB

Jadi, dulu diadakan Referendum kemerdekaan di Timor Timur pada 30 Agustus 1999. Awalnya, ini bersamaan sama permintaan Presiden B.J. Habibie saat itu pada Sekretaris Jenderal PBB. Ada pilihan apalah Timor Timur akan diberikan otonomi dalam Indonesia atau diberikan kemerdekaan. 

Dalam voting, jumlah orang yang menolak otonomi khusus dan lebih memilih Timor Timur merdeka adalah 344,580 atau sebanyak 79 persen. Inilah yang menjadi alasan diputuskannya Timor Timur untuk lepas dari Indonesia.

2. Secara resmi 19 Oktober 1999

Pada 19 Oktober 1999, Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) seca resmi mengakui hasil dari referendum. Seperti dijelaskan di atas, hasilnya, 79 persen rakyat Timor Timus milih memisahkan diri dari negara Indonesia.

3. Administrasi dijalankan PBB dari 1999 - 2000

Setelah lepas dari Indonesia, administrasi Timor Timur dijalankan sama PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) lewat lembaga United Nations Transitional Administration in East Timor (UNTAET).

4. Banyak konflik dan nyawa melayang

Ada banyak nyawa melayang saat Timor Timur masih menjadi bagian dari Indonesia. Misalnya tragedi Santa Cruz pada 12 November 1991. Tentara Indonesia lakukan pembunuhan pada rakyat-rakyat sipil di pemakaman Santa Cruz.

Melansir Tirto.id, tentara Indonesia nembakin orang-orang diikuti dengan berondongan senapan otomatis selama beberapa menit. Ada juga tentara yang nendang dan menusuk orang-orang. Inilah yang makin menguatkan rakyat Timor Timut lepas dari Indonesia.

5. B.J Habibie berjasa bagi kemerdekaan Timor Leste

Setelah Presiden Soeharto lengser, saat itu B.J Habibie-lah yang menggantikan. Beliau juga yang mengusulkan dua opsi untuk Timor Leste. Otonomi khusus atau jadi negara merdeka, lepas dari Indonesia. 

Di mata rakyat Timor Leste, sosok Presiden B.J. Habibie adalah pemimpin yang berani mengambil keputusan. Beberapa warga Timor Leste juga melakukan upacara khusus buat mengenang sosok Habibie saat beliau wafat pada September lalu.

Itulah beberapa fakta-fakta yang perlu kalian ketahui tentang Timor Timur yang lepas dari Indonesia. Gimana menurut kalian gengs?