Rumah Tinggal Paling Ekstrim

Kalo milih tempat tinggal biasanya milih yang gampang aksesnya. Deket sama tetangga. Deket sama kantor. Deket sama tempat pendidikan.Deket sama pasar. Tapi ada juga yang milih tempat tinggal yang jauh dari akses mudah. Tapi semua beralasan. Nih, ada beberapa orang yang milih tinggal ditempat yang ekstrim.

1. Biara Pilar Katskhi Chiatura, Georgia

Dulunya bangunan ini adalah gereja kecil yang udah nggak ditempati. Tapi kemudian ditempati oleh para biksu yang bernama Maxime Qavtaradze memutuskan untuk tinggal disana dengan alasan biar bisa lebih dekat sama Sang Pencipta. Selama dua puluh tahun lebih Max yang berusia 59 tahun ini tinggal.

Bahan makanan diderek keatas oleh murid-muridnya setiap 2 minggu sekali.

2. Rumah Batu (Casa do Penedo), Portugal

Rumah unik ini letaknya di Pegunungan Fate, daerah utara Portugal. Rumah ini terbuat dari sebuah batu yang tingginya 192 meter. Ini dimiliki oleh sebuah keluarga yang ditinggali saat musim semi. Meskipun terlihat natural, tapi rumah ini dilengkapi dengan pintu dan jendela antipeluru. Sekarang sama pemerintah Portugal dijadikan tempat wisata. Didalamnya ada kolam renang dan museum kecil.

3. Rumah Cermin, Swedia

Nah, rumah ini berada ditengah hutan di Harads, Swedia. Bangunannya berbentuk kotak dan bisa memfungsikan sifat cermin yang memantulkan sekelilingnya. Jadi bisa nggak dikenali kalo ini ternyata sebuah bangunan. Kalo yang mau menyepi ditengah hutan, bisa kali ya bangun rumah beginian.

4. The Hemloft, Kanada

Rumah ini dibangun menghabiskan dana ribuan poundsterling oleh Joel Allen. Ia yang berprofesi sebagai teknisi komputer bertahun-tahun ia habiskan untuk membangun rumah pohon ini. Karena ada larangan membangun rumahdi lereng gunung ini, maka ia sembunyi-sembunyi bikinnya.  Trus jadi deh rumah pohon berbentuk seperti telur. Nah, akhirnya karena banyak orang yang tahu. Banyak yang ngikutin Allen untuk bangun rumah di lereng gunung Whistler ini. Niatnya mau nyepi, malah jadi banyak tetangga deh. 

5. Bajina Basta, Serbia

Rumah ini awalnya hanya sebuah daratan baru ditengah sungai.Namanya Sungai Drina di Serbia. Sungai ini sering dipake latihan berenang. Daratan batu itu jadi tempat istirahan perenang. Ada satu perenang yang pengen bikin tempat istirahat disana. Karena jauh dari keramaian, maka dia bawa barang-barang material pake kayak. 

Ternyata memang latarbelakang-nya beragam. Trus bangunannya juga disesuein sama sekitarnya.