Saat ini mungkin jasa kirim surat dianggap sudah kuno, karena sudah ada media sosial dan email yang lebih memungkinkan dan cepat untuk di kirim.
Ya tapi ini soal membahas zaman dulu gengs. Pasalnya, Dahulu, jasa pos adalah cara primitif penyampaian pesan yang berlangsung lambat. Dan percayakah sobat bahwa lari estafet semula buan merupakan olahraga, melainkan untuk mengantar surat dan paket.
Sejarah pos
Jarak yang kini bisa ditempuh kurang dari sehari dengan naik bus dulu memerlukan 28 hari.
Para pembawa pesan tak lain adalah para budak. Mereka berjalan kaki dan kemudian naik kuda yang ditempatkan pada pangkalan sambil membawa pesan. Dari sinilah istilah “pos” bermula, dari bahasa Latin positus yang artinya “ditempatkan”.
Dan ada yang sedikit menggelitik kalau kita membahas tentang pos. Pernah gak sih kebayang ada jasa pengiriman bayi?
Tetu saja di era masa kini itu tak memungkinkan banget bukan? Tapi dulu pernah ada loh gengs.
Jasa pengiriman bayi di masalalu
Jasa pengiriman bayi di masalalu (miniartworksusa.com)
Dulu, masyarakat melakukan pengiriman mulai dari barang hingga bayi. Benar saja, diawal tahun 1914 pengiriman bayi lewat pos ini diminati masyarakat dan memang sudah legal. Wadidaw!
Misalnya, seorang bayi laki-laki dari Batavia ingin dikirimkan ke rumah neneknya. Bayi yang dikirimkan lewat pos ini diberi cap, lalu dimasukkan ke dalam tas terbuka. Orang tua anak ini akan membayar 15 cent dan mengasuransikan anaknya sebesar 50 dolar Amerika.