Tim EA Akan Tinggalkan Battlefield dan Battlefront Untuk Gim Baru di 2021

Tim EA Akan Tinggalkan Battlefield dan Battlefront Untuk Gim Baru di 2021

Sebagai sebuah judul gim, Battlefield V mungkin akan berangsur-angsur tutup usia, tetapi pengembang DICE telah meyakinkan para pemain bahwa gim Battlefield baru akan segera datang, dan akan tiba pada tahun 2021. 

Perusahaan juga telah mengungkapkan bahwa pembaruan 'The Battle on Scarif' pada bulan ini akan menjadi yang terakhir untuk Star Wars Battlefront 2. Setelah itu perhatian perusahaan akan dialihkan untuk penawaran baru nantinya.

DICE mulai tinggalkan Battlefield dan Battlefront (mainmain.id)

"Tim di DICE sedang mengerjakan pembaruan Battlefield V yang berdiri sendiri pada musim panas ini, dan melanjutkan pekerjaan mereka untuk memberikan Permainan Komunitas," kata EA dalam sebuah pernyataan. 

"Sementara visi studio untuk Star Wars Battlefront 2 sekarang lengkap dengan The Battle on Scarif Update minggu ini, server, tantangan dalam gim, acara berulang, dan dukungan game akan terus berlanjut seiring gim berjalan bersama pemain dan komunitas" ungkap EA.

"Jangka panjangnya, studio berfokus pada masa depan Battlefield yang akan kami bawa ke para pemain di tahun 2021." lanjut pengembang untuk semakin meyakinkan penggemar terkait komitmen perusahaan. 

DICE mulai tinggalkan Battlefield dan Battlefront (youtube.com)

Pengungkapan ini mengikuti berita bahwa pembaruan musim panas Battlefield V yang akan datang akan menjadi yang terakhir. Baik Battlefield V maupun Star Wars Battlefront 2 tidak akan pergi ke mana-mana. 

Tetapi menghentikan pembaruan untuk game-game ini menunjukkan bahwa tim di DICE akan ikut serta dalam iterasi Battlefield berikutnya, dan setelah sebelumnya mengumumkan akan tiba sekitar antara 2021 dan 2022, sebagian besar pernyataan terbaru memberi kesan bahwa EA ingin segera merilis gim lebih cepat daripada yang diperkirakan.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"