Tesla berencana untuk menaikkan harga kendaraan sebagai langkah untuk menghentikan kebijakan menutup toko. Ungkap perusahaan dalam sebuah postingan blog mereka.
Kenaikan harga tersebut direncanakan akan sebesar 3 persen di seluruh dunia. Kebijakan akan mulai efektif diterpakan pada tanggal 18 Maret 2019. Hampir semua model akan mendapat kenaikan harga. Hanya Model 3 seharga $ 35.000, yang akan tetap dengan harga yang sama.
Model 3s, Model S, dan Model X yang lebih mahal semuanya akan naik harganya. Pilihan tersebut memang untuk menjaga lebih banyak toko tetap beroperasi setelah evaluasi selama dua minggu dari "setiap lokasi ritel Tesla," menurut posting blog.
Sekitar 10 persen toko Tesla telah ditutup baru-baru ini, kata posting blog. "Ini adalah toko yang bagaimanapun juga akan kita tutup," menurut posting. Dalam catatan mereka toko-toko tersebut tidak menghasilkan penjualan yang cukup untuk mereka. "Semua penjualan masih akan dilakukan secara online".
Update on Tesla Stores and Pricinghttps://t.co/Qx4MXamYd9
— Tesla (@Tesla) March 11, 2019
Perusahaan milik Elon Musk ini sebelumnya telah mengumumkan pada 28 Februari bahwa mereka akan menutup toko-tokonya dan pindah ke penjualan online saja.
Memindahkan semua ke penjualan online akan memungkinkan Tesla untuk menurunkan harga mobilnya sebesar 6 persen, yang merupakan cara perusahaan akhirnya dapat menjual Model 3 $ 35.000, kata Tesla pada saat itu.
Postingan di blog tidak mengatakan secara spesifik mengapa perusahaan memutar arah dari yang sebelumnya berusaha untuk menutup sejumlah lokasi toko fisik.
Namun, dikatakan bahwa semua penjualan masih akan dilakukan secara online, bahkan bisa dilakukan di toko dengan tenaga penjualan menunjukkan kepada pelanggan cara memesan Tesla di ponsel mereka. Akan ada "sejumlah kecil mobil" tersedia bagi mereka yang ingin membeli Tesla secara langsung.
"Selama dua minggu terakhir kami telah mengevaluasi dengan cermat setiap lokasi ritel Tesla, dan kami telah memutuskan untuk tetap membuka lebih banyak toko secara signifikan daripada yang diumumkan sebelumnya karena kami terus mengevaluasi mereka selama beberapa bulan," posting blog itu berbunyi.
Beberapa toko yang sebelumnya ditutup akan dibuka kembali, tetapi dengan lebih sedikit pekerja. Dan 20 persen lokasi Tesla lainnya sedang ditinjau. "Tergantung pada keefektifannya selama beberapa bulan ke depan, beberapa akan ditutup dan beberapa akan tetap terbuka."