Gerhana Matahari Cincin Api diperkirakan akan terjadi di minggu depan tepatnya pada 14 Oktober 2023. Namun sayangnya, momen ini tak bisa dinikmati oleh masyarakat di Indonesia.
Dari 4 gerhana yang terjadi di tahun ini, tiga di antaranya terjadi di Indonesia yaitu gerhana matahari hibrida pada 20 April, gerhana bulan penumbra pada 5-6 Mei, dan gerhana bulan sebagian pada 29 Oktober.
"Sedangkan gerhana matahari cincin tidak dapat disaksikan di Indonesia. Hal ini dikarenakan Indonesia tidak terkena bayangan antumbra maupun penumbra Bulan," kata BRIN.
Gerhana Matahari Cincin Api cuma berlangsung di wilayah Amerika Serikat (AS) yaitu pada 14 Oktober. Nah, untuk warga Indonesia yang ingin ikut menyaksikan momen ini, itu berarti akan bisa dilihat pada malam hari karena adanya perbedaan zona waktu antara AS dan Indonesia.
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menyebutkan Gerhana Matahari Cincin Api 2023 itu akan 'menggelapkan' delapan negara bagian, yakni Oregon, California, Nevada, Utah, Colorado, Arizona, New Mexico, dan Texas.
Untuk wilayah yang tak bisa menyaksikan langsung, NASA sudah menyiapkan live streaming yang bisa diakses oleh seluruh dunia termasuk warga Indonesia. Berikut adalah beberapa platform yang akan menyiarkan langsung momen gerhana matahari cincin api:
1. Website NASA
2. Aplikasi NASA
3. Twitter/X NASA
4. Facebook NASA
5. YouTube NASA
Sebagai informasi, Gerhana Matahari Cincin Apil berlangsung pada pukul 09.13 pagi waktu setempat. Sedangkan, waktu Indonesia pada pukul 23.13 WIB.
Menurut data NASA, fenomena Gerhana Matahari Cincin Api 14 Oktober 2023 bisa diamatai di wilayah Amerika Utara, Amerika Tengah, dan sebagian besar Amerika Selatan. Tetapi cincin apinya hanya bisa dilihat di jalur selebar 118 hingga 137 mil (190 hingga 220 kilometer).