Banyak dari kalian yang pekerjaannya mengedepankan teknologi, tentu kerap melakukan korespondensi melalui email kan? Entah untuk marketing, mengirim tagihan, mengajak kerjasama, berkomunikasi, dan sebagainya.
Email memang salah satu cara termudah untuk berhubungan dengan orang lain. Tidak perlu mikir alamat rumah, gratis, dan langsung sampai dalam hitungan detik.
Itulah teknologi.
Tapi di samping kecanggihannya dan kemudahannya, email juga rawan penipuan dan kejahatan. Jadi kamu juga harus hati-hati.
Nah, di bawah ini ada 9 jenis email yang seharusnya tidak kamu balas karena berbagai macam alasan. Simak ya!
1. Pengumuman dari Bank
Email pengumuman atau permintaan apa pun yang berkaitan dengan bank sebaiknya tidak usah kamu balas demi alasan keamanan. Jika tidak yakin, lebih baik telpon call center bank yang berkaitan.
2. Email Konfirmasi Keamanan
Ketika kamu mendaftar sesuatu, atau membuat akun biasanya kamu akan dapat email konfirmasi keamanan. Ingat, jangan pernah membalas email konfirmasi keamanan yang meminta data pribadi atau password apa pun ya!
3. Email dari Dinas Pajak
Ada banyak email masuk yang mengatasnamakan Dinas Pajak, dan mengatakan bahwa kamu sudah nunggak. Hati-hati, kamu perlu konfirmasi langsung ke dinasnya untuk cek kebenaran ini.
4. Kabar Terinveksi Virus
Virus di sini maksudnya virus yang menyerang software ya. Sebelum percaya bahwa gadgetmu terinveksi virus, lebih baik jalankan dulu program antivirus di gadgetmu.
5. Kabar Hadiah