40 Satelit Starlink Elon Musk Hancur Terkena Badai Geomagnetik, Bumi Berisiko Terkena Puingnya?

40 Satelit Starlink Elon Musk Hancur Terkena Badai Geomagnetik, Bumi Berisiko Terkena Puingnya?

Badai geomagnetik telah menghantam hingga 40 dari 49 satelit internet berkecepatan tinggi SpaceX pada 4 Februari 2022. Sehari setelah diluncurkan ke orbit penyebaran rendah, 130 mil di atas Bumi. 

Insiden tersebut menyebabkan hilangnya satelit kolektif terbesar yang berasal dari satu peristiwa geomagnetik dan unik, kata astrofisikawan Harvard-Smithsonian Jonathan McDowell, Rabu.

Perusahaan Elon Musk telah mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa "hampir" tidak ada risiko karena satelit dibangun tanpa komponen logam padat sehingga pasti  terbakar seluruhnya tanpa mendorong apa pun ke Bumi.

Elon Musk (suara.com)

# Kronologi Kejadian

49 satelit Starlink ini diluncurkan dari Kennedy Space Center di Florida pada 3 Februari 2022. Satelit tersebut kemudian ditempatkan di orbit awal mereka, yang lebih dekat ke Bumi. Perusahaan mengatakan menempatkan satelit di orbit terdekat untuk melakukan pemeriksaan akhir sebelum menerbangkannya ke luar angkasa.

Pada 4 Februari 2022, sekitar 40 di antaranya dilanda badai geomagnetik. Sebuah peristiwa cuaca luar angkasa, yang disebabkan oleh terlontarnya korona matahari ke luar angkasa.  Badai ini menyebabkan gangguan pada atmosfer bagian atas bumi dan meningkatkan hambatan pada benda-benda di orbit rendah.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"