Tanggapi Desakan KPK, Angelina Sondakh Jawab Kemungkinan Bongkar Dalang Di Balik Mega Korupsi Hambalang

Tanggapi Desakan KPK, Angelina Sondakh Jawab Kemungkinan Bongkar Dalang Di Balik Mega Korupsi Hambalang

Angelina Sondakh  beberapa waktu lalu mengklaim mengetahui dalang di balik mega korupsi proyek pembangunan wisma atlet Hambalang  yang membuatnya mendekam di penjara selama 10 tahun. Terkait hal ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta mantan anggota DPR RI fraksi Paratai Demokrat periode 2009-2014 itu untuk membeberkan pihak-pihak yang terlibat dalam kasus tersebut.

“KPK mengajak pihak-pihak yang mengetahui dan memiliki bukti awal dugaan tindak pidana korupsi untuk dapat melaporkan aduannya kepada KPK,” kata pelaksana tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta yang dikutip dari Warta Ekonomi pada Rabu, 13 April 2022.

Foto: Angelina Sondakh di Kompas TV (Kompas TV)

Ali mengungkapkan, pihaknya terbuka untuk mendalami kasus itu lebih lanjut. KPK juga memastikan tidak akan mengabaikan informasi dari Angelina Sondakh jika memberikan laporan baru. Dari pengaduan itu, tim akan melakukan validasi dan telaah, apakah memenuhi unsur-unsur dugaan tindak pidana korupsi yang menjadi kewenangan KPK atau tidak.

Sebelumnya, wanita yang disapa Angie itu enggan untuk memperpanjang masalah ini karena memikirkan keselamatan kedua orangtuanya serta putra semata wayangnya. Namun kemungkinan ini kembali dipertanyakan olah sahabat Angelina Sondakh yakni Maia Estianty. Momen ini terlihat saat Angie hadir di podcast YouTube milik istri Irwan Mussry itu yakni MAIA ALELDUL TV.

Maia yang penasaran mempertanyakan apakah Angelina Sondakh akan membuka identitas dalang dari proyek mega korupsi Hambalang tersebut. Ternyata, Angie terang-terangan mengaku tidak bersedia. Istri mendiang Adjie Massaaid itu memilih untuk diam dan memulai kehidupan barunya sebagai ibu rumah tangga. Menurutnya, masih banyak orang yang akan melaporkan tentang kasus tersebut.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"