Seorang Pejabat Berniat Menikahi Hesty Klepek Klepek, Tapi Syaratnya Bikin Gak Sanggup

Seorang Pejabat Berniat Menikahi Hesty Klepek Klepek, Tapi Syaratnya Bikin Gak Sanggup
Hesty Klepek Klepek (merdeka.com)

Tetapi, sampai saat ini masih tidak kelanjutan yang jelas soal hubungan mereka berdua. Saat Hesty ditangkap polisi, Kasubdit IV Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Ajun Komisaris Ferdyan Indra Fahmi mengatakan, bahwa pelanggan kasus prostitusi Hesty adalah seorang pengusaha.

Sehingga tak heran kalo tarifnya mencapai 100 juta. Selain itu, Hesty juga mengaku kalo ia pernah diajak menikah siri oleh seorang pejabat. Tetapi ajakan tersebut ditolak olehnya karena pria tersebut melarang Hesty untuk menjalankan hobinya.  "Ada pejabat dulu pernah mengajak nikah siri, janjiin Hesty nanti dibeliin rumah.

Hesty Klepek Klepek melahirkan anak kedua (idntimes.com)

Yang jelas, hidup Hesty terjamin lah. Tapi Hesty harus berhenti nyanyi," jelas Hesty. "Hesty di nyanyi itu hobi banget dari dulu."

Meskipun sudah menikah, Hesty Klepek Klepek masih tak mau mengungkapkan siapa sosok suaminya tersebut. Saat ditanya mengapa ia memilih untuk memilih pria yang berbeda usia 15 tahun, Hesty menuturkan kalo itu sudah menjadi jodohnya.

"Ya memang sudah jodohnya begitu ya. Ya Hesty juga awalnya mikir karier dulu atau menikah tapi kan Hesty juga cinta sama dia ya sudah," ungkapnya.

Masalah perbedaan pendapat atau pemikiran yang disebabkan usia yang berbeda jauh, Hesty menjelaskan bahwa setiap orang sudah pasti tak memiliki pola pikir yang sama.  "Pemikiran pasti beda-beda ya. Kadang Hesty mau a, dia b. Dia juga suka keras kepala. Semua orang pasti beda-beda jadi nggak papa," terangnya.

Perbedaan itulah yang kemudian membuatnya memilih untuk mengalah dan menuruti perkataan suami. "Kalau Hesty lebih banyak mengalah karena kan dia suami. Kalau suami bilang nggak ya, sudah," sambungnya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"