Mertua Minta Aurel Lahiran Normal Supaya Bisa Punya Anak Banyak, Netizen Geram

Mertua Minta Aurel Lahiran Normal Supaya Bisa Punya Anak Banyak, Netizen Geram

Ayah Atta Halilintar, Halilintar Anofial Asmid saat ini menuai kontroversi. Mertua Aurel Hermansyah itu meminta supaya mantunya bisa melahirkan secara normal agar bisa memiliki banyak anak seperti keluarga Gen Halilintar.

Kabar tersebut diucapkan langsung oleh Anofial ketika melakukan panggilan video call dengan mereka baru-baru ini. 

"Biar lahirnya normal, jangan sampai operasi. Jangan sampai caesar. Kalau caesar, Atta nggak bisa punya anak banyak," kata Anofial dalam penggalan video yang tersebar di jagat maya.

Anofial menjelaskan bahwa ia berharap keluarga Atta bisa seperti rumah tangganya dengan Lenggogeni Faruk yang bisa memiliki 11 anak. Namun pernyataan itu malah membuat banyak netizen geram.

Aurel diminta lahiran normal oleh sang mertua agar bisa punya banyak anak (instagram.com)

Bahkan beberapa akun gosip yang mengulang pernyataan ayah Atta tersebut mendapat banyak kecaman.

Hampir sebagian besar merasa tak setuju dengan pernyataan Anofial, terutama saat melihat kondisi kesehatan Aurel saat ini. Menurut dokter kandungannya, Aurel memiliki masalah darah tinggi sehingga disarankan untuk melakukan caesar.

""...nanti ATTA gak bisa punya anak banyak", ini pernyataan jelas gak mikirin Aurel, gak mikir susahnya capeknya dan stressnya yang dirasain selama hamil 9 bulan bahkan sampai nanti setelah persalinan, gak mikir keinginannya Aurel sebenernya gimana, ya intinya gak mikir," ungkap @alifiaa****.

"Wdyt? Kalau jalannya harus caesar gimana dong? kasian banget aurel pasti tertekan," komentar @AREAJULID.

"Jauhin dr model2 mertua yg kaya gini ya Allah. Pas nikah aja gada pengorbanan sama sekali buat seengganya dateng di hari akad. Giliran skg, aurel dituntut jd pabrik anak. Ga kebayang setertekan apa jd aurel. Dibalik kemewahan yg atta kasih ternyata ada beban yg berat," timpal @haduh****.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"