"Memang semalam itus udah ngomong, dia lagi sesak. Dia bilang lagi perjalanan ke Densu. Di bilang sesak napas," kata Putri Jimbo.
"Dia juga bilang asam lambung (kambuh), aku bilang minum obat asam lambung. Dia masih chat juga, 'Aku masih perjalanan ke Densu,'" ungkapnya.
Putri Jimbo sudah tahu jika Laura sempat dilarikan ke IGD. Setelah tiba di IGD, kondisinya kembali membaik sehingga bisa pulang. Tetapi saat tiba di rumah, Laura kembali mengalami sesak napas.
"Sempat dibawa ke rumah sakit, ke IGD sudah enakan. Terus tiba-tiba pas pulang sesak lagi," ceritanya.
"Kayaknya (meninggal) di rumah, karena, pas sampai di rumah sakit, dinyatakan sudah nggak ada nyawa," tutur Putri.
Laura Anna meninggal di usianya yang masih begitu muda yakni 21 tahun. Sebelum kepergiannya, ia diketahui sedang berjuang menuntut keadilan atas kecelakaan yang menimpanya.
Saat ini, jenazah Laura telah disemayamkan di rumah Duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta Utara. Di pukul 10.00, acara tutup peti digelar selama 3 jam lalu dilanjutkan dengan prosesi kremasi.